Pimpin Upacara Virtual Hardiknas, Mendikbud Nadiem Bicara Pendidikan yang Efektif
Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) tahun ini memang begitu berbeda. Upacara peringatan yang biasanya dilakukan secara langsung, kini diselenggarakan melalui virtual.
Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) tahun ini memang begitu berbeda. Upacara peringatan yang biasanya dilakukan secara langsung, kini diselenggarakan melalui virtual.
Dari jarak jauh, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim memimpin jalannya upacara bendera yang dilakukan juga di pelataran Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Sabtu (2/5/2020).
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Siapa yang dilibatkan dalam penanganan pandemi Covid-19 dalam disertasi Kombes Pol Dr. Yade Setiawan Ujung? Analisis ini menawarkan wawasan berharga tentang pentingnya kerjasama antar-sektor dan koordinasi yang efektif antara lembaga pemerintah dan non-pemerintah dalam menghadapi krisis kesehatan.
-
Apa yang terjadi pada kasus Covid-19 di Jakarta menjelang Nataru? Kasus Covid-19 meningkat di Ibu Kota menjelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Kapan peningkatan kasus Covid-19 terjadi di Jakarta? Adapun kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
Kendati para jajaran di lingkungan Kemendikbud hadiri secara fisik di pelataran, Nadiem memilih untuk melakukannya lewat layar gadgetnya.
Dalam pidatonya, Nadiem berbicara tentang pendidikan yang efektif. Menurut Nadiem, momentum pandemi Corona ini membuka mata semu pihak bahwa betapa sulitnya tugas mendidik seorang anak yang diemban selama ini oleh guru.
"Orang tua, untuk pertama kalinya menyadari betapa sulitnya tugas guru. Betapa sulitnya tantangan untuk bisa mengajar anak secara efektif. Kemudian menimbulkan empati kepada guru yang tadinya mungkin belum ada," kata Mendikbud dalam upacara peringatan Hardiknas virtual, Sabtu (2/5/2020).
Nadiem mengatakan, dengan adanya pandemi ini, maka guru, siswa, dan orang tua menyadari bahwa pendidikan itu bukan sesuatu yang hanya bisa dilakukan di sekolah saja.
"Tetapi, pendidikan yang efektif itu membutuhkan kolaborasi yang efektif dari tiga hal ini, guru, siswa, dan orang tua," ucapnya.
Dikatakan Nadiem, tanpa adanya kolaborasi itu, maka pendidikan yang efektif tidak mungkin terjadi.
Nadiem juga menekankan pentingnya pembelajaran mengenai empati kepada para siswa. Seperti halnya saat masa pandemi seperti ini, menurut Mendikbud masyarakat bahu-membahu saling bantu atas nama empati.
"Timbulnya solidaritas di tengah masyarakat kita pada saat pandemi Covid-19 ini merupakan suatu pembelajaran yang harus kita kembangkan. Bukan hanya di masa krisis ini, tetapi juga di saat krisis ini telah berlalu," harapnya.
Reporter: Yopi Makdori
Sumber: Liputan6.com
(mdk/bal)