Polisi bekuk 2 WNA & 1 WNI pembuat surat hoax Jokowi minta dukungan
Polisi bekuk 2 WNA & 1 WNI pembuat surat hoax Jokowi minta dukungan. Seperti diberitakan, beredar di media sosial surat itu ditandatangani oleh Jokowi juga instansi/ BUMN. Dalam deretan kalimat berbahasa Inggris pada surat itu, seolah-olah Jokowi meminta dukungan pada pemilihan umum mendatang.
Polisi telah menangkap dua Warga Negara Asing (WNA) dan juga satu orang Indonesia, yang diduga penyebar berita palsu atau HOAX dari Presiden Joko Widodo (Jokowi). Melalui surat itu, Jokowi meminta masyarakat untuk dukungan dirinya maju dalam Pilpres 2019.
"Sudah ya sudah (ditangkap), ada tiga kalau tidak salah, saat ini masih dalam pendalaman saya belum dapat informasinya jelasnya," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono, di Mapolda Metro Jaya, Rabu (19/7).
Argo mengatakan, pelaku ditangkap oleh Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya pada Selasa (18/7).
"Ada dua WNA ada ya. Saya belum dapat semuanya (infonya), tapi saya membenarkan (penangkapannya)," ujarnya.
Seperti diberitakan, beredar di media sosial surat itu ditandatangani oleh Jokowi juga instansi/ BUMN. Dalam deretan kalimat berbahasa Inggris pada surat itu, seolah-olah Jokowi meminta dukungan pada pemilihan umum mendatang.
Melalui surat itu, Jokowi juga mengajak berkomunikasi secara personal melalui alamat email tercantum, yakni jokowiiriana@gmail.com.