Politikus PDIP Trimedya: Prasetyo tidak punya prestasi cemerlang
"Penunjukan Prasetyo tidak ada yang surprise," kata Trimedya.
Ketua DPP PDIP Trimedya Panjaitan mempertanyakan pengangkatan Jaksa Agung HM Prasetyo oleh Presiden Jokowi. Menurut dia, Prasetyo tidak memiliki prestasi yang bagus di Kejaksaan.
"Kita hormati pilihan Presiden Joko Widodo yang mengangkat HM Prasetyo sebagai Jaksa Agung. Tapi HM Prasetyo tidak punya prestasi cemerlang saat menjadi Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Umum 2005-2006," kata Trimedya saat dihubungi, Kamis (20/11).
Tak hanya itu, Trimedya juga menyayangkan penunjukan mantan kader Partai NasDem itu. Sebab, lanjut dia, seorang Jaksa Agung harus memiliki mobilitas tinggi untuk membenahi korupsi dan internal Kejaksaan Agung.
"Selain tidak ada prestasi menonjol dari Prasetyo selama menjabat, dengan usia yang 67 tahun, kita khawatirkan mobilitasnya dalam menjalankan tugas. Misalnya kerja lebih dari 10 jam sehari untuk benahi kejaksaan, apakah beliau kuat," kata Trimedya tak yakin.
"Kalau misalnya Pak Jokowi ingin Jaksa Agung dari dalam, lebih baik yang muda, yang punya mobilitas tinggi guna memberantas korupsi dan internal Kejagung," kata mantan anggota Komisi III DPR itu.
Meski demikian, kata Trimedya, Prasetyo harus jawab keraguan tersebut. "Sebab beliau bukan jaksa yang punya prestasi cemerlang. Penunjukan Prasetyo tidak ada yang surprise," tutup dia.