Politisi PDIP miris lihat ada kelompok berambisi agar Ahok dipenjara
PDIP miris lihat ada kelompok yang berambisi agar Ahok dipenjara. Dia meminta meminta proses hukum ditegakkan sesuai aturan bukan ada tekanan dari kelompok tertentu.
Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) akan memberikan bantuan hukum kepada Gubernur DKI Jakarta non-aktif Basuki Tjahaja Purnama selama menjalani banding atas kasus penistaan agama. Politisi PDIP Darmadi Durianto meminta proses hukum ditegakkan sesuai aturan bukan ada tekanan dari kelompok tertentu.
"Kami minta hukum ditegakkan sesuai amanah konstitusi, bukan dibawah tekanan kelompok tertentu," kata Darmadi saat dihubungi, Kamis (11/5).
-
Bagaimana Ahok terlihat dalam fotonya saat kuliah? Tampak pada foto, Ahok tengah bergaya bersama teman-temannya saat awal masa kuliah di Trisakti.
-
Di mana Ahok menghabiskan masa kecilnya? Masa kecil Ahok sendiri dihabiskan di Desa Gantung, Kecamatan Gantung, Kabupaten Belitung Timur.
-
Apa yang dirayakan oleh Ahok dan Puput? Ahok dan Puput merayakan ulang tahun putri mereka dengan acara yang sederhana, namun dekorasi berwarna pink berhasil menciptakan atmosfer yang penuh semangat.
-
Kenapa Ahok merasa prihatin dengan nasib generasi muda? Ahok pun merasa prihatin dengan nasib generasi muda di masa mendatang.
-
Kenapa Ahok menahan Yosafat saat meniup lilin? Ahok lalu menahan Yosafat agar tidak ikut meniup lilin pada ulang tahun adiknya.
-
Bagaimana Ahok dan Puput merayakan ulang tahun Sarah? Ahok dan Puput merayakan ulang tahun putri mereka dengan acara yang sederhana, namun dekorasi berwarna pink berhasil menciptakan atmosfer yang penuh semangat.
Darmadi menilai Majelis Hakim memutuskan memenjarakan Ahok karena desakan pihak tertentu. Bukan atas fakta persidangan. Sebab, dalam pembacaan putusan, hakim menyatakan Ahok kooperatif selama persidangan. Apalagi vonis yang dijatuhkan kepada Ahok lebih berat dari tuntutan jaksa yaitu 1 tahun penjara dan 2 tahun.
"Miris, jika melihat kelompok tertentu sangat berambisi supaya Ahok dipenjara, terus dicari kesalahannya. Penegak hukum seakan tak berdaya," tegasnya.
Anggota Komisi VI DPR ini meyakini kebenaran akan berpihak pada Ahok. Sebab mantan Bupati Belitung Timur itu telah berperan besar bagi Ibu kota. "Ini rancangan Tuhan, bukan rancangan manusia. Satyam eva jayate, kebenaran lah yang akhirnya menang," ucapnya.
Sebelumnya, Badan Bantuan Hukum Dan Advokasi (BBHA) Pusat PDIP menegaskan tetap memberi bantuan hukum kepada Basuki T Purnama alias Ahok selama menjadi tahanan kasus penistaan agama. Mereka mengaku bantuan ini juga diberikan karena banyak putusan hakim perlu dikritisi.
"Iya akan beri bantuan advokasi kepada ahok. Jadi bantuan hukumnya akan dilakukan sampai saat ini," kata anggota tim BBHA PDIP Ace Kurnia kepada merdeka.com. Rabu (10/5).
Para pengacara selama ini membela Ahok di persidangan juga tidak akan bubar. Menurut Ace, para pengacara tergabung dalam Tim Advokasi Bhineka Tunggal Ika itu tetap menjalankan tugasnya membela bekas gubernur DKI Jakarta tersebut. "Tetap menjadi pengacara menjalankan tugasnya," tegasnya.
Adapun strategi akan dilakukan, kata Ace, sejauh ini hanya membuat banding untuk Ahok. Pihaknya kini tengah membuat memori banding untuk mengubah vonis kepada Ahok.
"Namanya kita mengajukan banding artinya, membuat alasan dalam memorinya. Kita bukan masalah kecewa atau tidak. Ada beberapa hal kita kritisi ada yang kurang. Nanti itu kita jadikan alasan untuk banding," terangnya.
Baca juga:
Penjelasan Prabowo soal foto tumpengan 'Selamat Ahok dipenjara'
Melihat kondisi tempat Ahok ditahan di Mako Brimob
Haji Lulung minta pendukung Ahok tobat dan tak memobilisasi massa
Akbar Tandjung minta aksi dukungan Ahok tidak terus-terusan
Ribuan orang tumpahkan air mata untuk Ahok di Bali
MA tegaskan promosi tiga hakim PN Jakut tak terkait vonis Ahok
Ingatkan salat, polisi rayu ibu-ibu pendukung Ahok membubarkan diri