Program Senam Stay at Home (SAH) Direspon Baik oleh Masyarakat
Senam Stay at Home dibuka selama periode 1 Mei hingga 2 Agustus 2020 untuk mengkampanyekan memutus penyebaran Covid-19, terdapat dua kategori lomba yaitu individu dan keluarga maksimal tiga orang inti untuk memperebutkan total hadiah Rp 100 juta.
Menpora Zainudin Amali merasa bangga program Kemenpora di tengah pandemi virus Covid-19 yakni Senam Stay at Home (SAH) Kemenpora Challenge yang dilakukan secara virtual mendapat tanggapan antusias masyarakat.
"Luar biasa respon masyarakat. Lomba senam SAH (stay at home) baru mulai dibuka tanggal 1 Mei besok sampai dengan Agustus, tapi ternyata sudah banyak yang mengirim videonya sejak kemarin. Lucunya, ada peserta yang masih bayi," kata Menpora Rabu (29/4) di Jakarta.
-
Kapan peningkatan kasus Covid-19 terjadi di Jakarta? Adapun kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Apa yang terjadi pada kasus Covid-19 di Jakarta menjelang Nataru? Kasus Covid-19 meningkat di Ibu Kota menjelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
-
Bagaimana peningkatan kasus Covid-19 di Jakarta menjelang Nataru? Peningkatan kasus Covis-19 di DKI Jakarta aman dan sangat terkendali. Tidak ada kenaikan bermakna angka perawatan rumah sakit juga.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Di mana kemacetan parah di Jakarta sering terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
"Kami tidak menyangka respon masyarakat begitu besar terhadap SAH ini, kami tentu bersyukur program yang diluncurkan oleh Kemenpora dalam rangka mendukung anjuran Pemerintah untuk tetap berada di rumah selama pandemi covid 19 yang bertujuan memutus rantai penularan korona di tengah masyarakat," tambahnya.
Senam Stay at Home dibuka selama periode 1 Mei hingga 2 Agustus 2020 untuk mengkampanyekan memutus penyebaran Covid-19, terdapat dua kategori lomba yaitu individu dan keluarga maksimal tiga orang inti untuk memperebutkan total hadiah Rp 100 juta.
Menpora Zainudin Amali merasa sangat terkesan dengan respon dari masyarakat Indonesia yang ternyata menyambut baik adanya lomba ini, lantaran sudah banyak video yang dikirim meskipun belum masuk pada tanggal pembukaan.
"Dengan respon positif dari masyarakat seperti ini pertanda kesadaran tentang perlunya tetap berada di rumah #DiRumahAja sudah menjadi kebutuhan, kami akan pantau terus perkembangan dari keikutsertaan masyarakat dalam program SAH ini," tuturnya.
Untuk mengikuti lomba tersebut, masyarakat hanya perlu menirukan dan mendokumentasikan gerakan senam yang sudah dipublikasikan di sosial media Kemenpora baik melalui Instagram, Facebook, maupun Youtube. Kemudian, video tersebut diunggah lewat salah satu akun sosial medianya masing-masing.
Lomba senam ini menyediakan hadiah yang akan diumumkan setiap dua pekan. Kemenpora akan memilih 10 video terbaik pada setiap periode lomba. Para pemenang nantinya berhak mendapatkan uang tunai Rp 750 ribu per individu atau keluarga. Pengumuman juara di babak grand final baru akan diumumkan tepat pada perayaan HUT RI ke-75 pada 17 Agustus 2020. Para pemenang berhak mendapatkan uang tunai Rp 1.375.000.
(mdk/hhw)