Program 'Tebar Jala' & 'Seribu Dewi' dinilai sudah pas dengan Program JLS Jokowi
"Itu (program Tebar Jala) menyambung sekali, dulu JLS (Jalur Lintas Selatan) sempat mandek selama 10 tahun, namun sekarang pengerjaannya dilanjutkan. Lha itulah yang kini disambut oleh Gus Ipul dan Mbak Puti untuk percepatan ekonomi di Jawa Timur khususnya kawasan selatan," kata Ketua DPRD Tulungagung
Program yang ditawarkan pasangan calon nomor urut 2 Saifullah Yusuf-Puti Guntur Soekarno (Gus Ipul-Puti) untuk memakmurkan wilayah selatan Jawa Timur bukan hanya isapan jempol. Sebab program tersebut sudah melalui kajian dan evaluasi yang mendalam serta melihat kekuatan APBD Jawa Timur.
Ketua DPC PDIP Tulungagung, Supriyono, mengatakan program-program yang ditawarkan duet cicit KH Bisri Syansuri dan cucu Bung Karno untuk wilayah selatan Jawa Timur itu sangat tepat dan memang harus dilakukan untuk mengingat perekonomian kabupaten dan kota di wilayah selatan Jawa Timur.
-
Kapan Yusuf mulai beternak itik? Ahmad Yusuf (22) sudah mulai beternak itik sejak usianya masih 15 tahun.
-
Kapan Sahrul Gunawan diwisuda? Alhamdulillah, guys! Hari ini, Selasa, 21 November 2023, setelah sukses banget lulus sidang tesis bulan April kemarin, kita semua merayakan Wisuda Magister Ilmu tafsir Al Quran universitas PTIQ yang pertama.
-
Apa pesan utama yang disampaikan Gus Ipul dalam acara Malam Nuzulul Quran di Kota Pasuruan? Dalam momentum ini, Wali Kota Pasuruan, Saifullah Yusuf atau biasa disapa Gus Ipul ini mengingatkan kepada THL, Tenaga Kontrak, PPPK dan pejabat eselon III yang hadir untuk selau meminta pertolongan Allah SWT dalam segala urusan terutama dalam hal memajukan Kota Pasuruan.
-
Apa pesan utama Gus Ipul di Hari Pahlawan? “Indonesia merupakan pasar yang besar dan dikaruniai begitu banyak sumber daya alam yang luar biasa. Inilah tantangan yang sesungguhnya bagi generasi penerus untuk mengelola kekayaan alam dan juga potensi penduduk Indonesia bagi kejayaan Bangsa dan Negara,” ujar Gus Ipul.
-
Apa yang diraih oleh Yunifah Ismawati? Yunifah Ismawati menjadi salah satu wisudawati dalam acara wisuda pesantren tahfidz, berhasil menyelesaikan hafalan 20 juz.
-
Apa yang Yusuf Mannagalli Parawansa lakukan saat kuliah? Ia tak malu memasang rengkek di motornya demi membawa barang dagangannya.
Dia mengungkapkan, program yang ditawarkan di antaranya yaitu 'Tebar Jala'. Menurutnya, program tersebut akan menumbuhkan banyak pusat perekonomian untuk mengangkat kesenjangan ekonomi di Jawa Timur selama ini.
Apalagi, program tersebut juga menyambut program pembangunan Jalur Lintas Selatan (JLS) yang kini sedang dikerjakan oleh pemerintah Presiden Jokowi.
"Itu (program Tebar Jala) menyambung sekali, dulu JLS (Jalur Lintas Selatan) sempat mandek selama 10 tahun, namun sekarang pengerjaannya dilanjutkan. Lha itulah yang kini disambut oleh Gus Ipul dan Mbak Puti untuk percepatan ekonomi di Jawa Timur khususnya kawasan selatan," kata Ketua DPRD Tulungagung.
Gus Ipul - Puti ©2018 Merdeka.com
Bukan hanya itu, menurut Supriyono, program 'Tebar Jala' itu juga sangat bersinergi dengan program 'Seribu Dewi' yang juga ditawarkan untuk mengangkat potensi desa wisata. Menurutnya, kawasan selatan Jawa Timur memiliki potensi wisata yang sangat banyak. Dia mencontohkan, untuk wilayah Tulungagung kini sudah ada 40 wisata, padahal sebelumnya hanya ada 5 pariwisata saja.
"Itu kalau Kabupaten Tulungagung saja. Kalau kabupaten kota yang lain di kawasan selatan Jawa Timur jelas lebih banyak potensi pariwisata yang perlu diangkat. Jadi, saya kira Program Gus Ipul dan Mbak Puti untuk mewujudkan pusat dan pertumbuhan ekonomi di kawasan selatan Jatim akan nyata. Program Infrastruktur Pak Jokowi disambut program itu," tutupnya.
Sebagaimana diketahui, jalur lintas pantai selatan Jawa Timur yang diprogramkan pemerintah pusat itu masih proses pengerjaan. Untuk Jatim sendiri, jalur tersebut menghubungkan 8 kabupaten mulai dari Pacitan, Trenggalek, Tulungagung, Blitar,Malang, Lumajang, Jember hingga Banyuwangi.
Sinyal dari pemerintah pusat itulah yang ditangkap Gus Ipul-Puti untuk menjadikan pusat pertumbuhan baru ekonomi bari di kawasan selatan Jawa Timur. Oleh sebab itu, pasangan nomor 2 yang diusung dan didukung koalisi partai PKB, PDI, PKS dan Gerindra itu menawarkan program perubahan berkelanjutan untuk Jawa Timur makmur.
(mdk/hhw)