Raih 15 Kursi, PDIP Kembali Pimpin DPRD Surabaya
Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) kembali mempertahankan gelar juara sebagai partai peraih kursi terbanyak di DPRD Surabaya, yaitu 15 kursi di Pemilu 2019 yang digelar 17 April lalu.
Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) kembali mempertahankan gelar juara sebagai partai peraih kursi terbanyak di DPRD Surabaya, yaitu 15 kursi di Pemilu 2019 yang digelar 17 April lalu.
"Berdasarkan hitungan internal kami, PDI Perjuangan dapat 15 kursi," kata Wakil Ketua DPC PDIP Kota Surabaya, Sukadar, Rabu (8/5).
-
Kapan PDIP menang di pemilu 2019? Partai pemenang pemilu 2019 adalah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dengan persentase 19.33% dari total suara sah yang diperoleh.
-
Kapan Pemilu 2019 diadakan? Pemilu terakhir yang diselenggarakan di Indonesia adalah pemilu 2019. Pemilu 2019 adalah pemilu serentak yang dilakukan untuk memilih presiden dan wakil presiden, anggota DPR RI, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten Kota, dan DPD.
-
Kenapa PDIP bisa menjadi partai pemenang Pemilu 2019? PDIP berhasil menarik pemilih dengan agenda-agenda politiknya dan berhasil meraih kepercayaan masyarakat. Dengan perolehan suara yang signifikan, PDIP memperoleh kekuatan politik yang kuat dan pengaruh yang besar dalam pemerintahan.
-
Kenapa PDIP menang di pemilu 2019? Kemenangan ini juga menunjukkan bahwa citra dan program kerja yang ditawarkan oleh PDIP dapat diterima oleh masyarakat luas.
-
Bagaimana PDIP bisa menang di pemilu 2019? PDIP berhasil meraih kemenangan yang signifikan dalam pemilu 2019 dan menjadi partai pemenang dengan persentase suara tertinggi, menunjukkan popularitas dan kepercayaan yang dimiliki oleh partai ini di mata masyarakat Indonesia.
-
Apa yang diraih Partai Gerindra di Pemilu 2019? Pada Pemilu 2019, perolehan suara Partai Gerindra kembali naik, walau tidak signifikan. Partai Gerindra meraih 12,57 persen suara dengan jumlah pemilih 17.594.839 dan berhasil meraih 78 kursi DPR RI.
Bahkan, salah satu Caleg PDIP, Baktiono yang bertarung di Daerah Pemilihan (Dapil) 2, meraih suara terbanyak yaitu 22.164 suara. Disusul Caleg dari Demokrat di Dapil 5, Mochamad Machmud dengan perolehan 19.327 suara.
Selain Baktiono yang merupakan anggota DPRD Surabaya empat periode yaitu 1999-2004, 2004-2009, 2009-2014, dan 2014-2019, Caleg patahana PDIP yang juga meraih suara terbanyak adalah Syaifudin Zuhri dari Dapil 5 (18.956 suara).
Kemudian Dominikus Adi Sutarwijono di Dapil 3 (17.431 suara), Budi Leksono di Dapil 1 (16.731 suara), Sukadar di Dapil 4 (13.457 suara), dan Tri Didik Adiono di Dapil 1 (11.824 suara).
Seperti diketahui, berdasarkan hasil rekapitulasi suara Komisi Pemilihan Umum (KPU) Surabaya yang digelar pada 30 Apri hingga 8 Mei 2019, PDIP kembali menjadi partai pemenang dengan mempertahankan 15 kursinya seperti Pemilu 2014 lalu.
Selanjutnya, bisa dipastikan bahwa PDIP bakal kembali memimpin DPRD Surabaya untuk lima tahun ke depan. "Untuk posisi ketua DPRD Surabaya masih dipegang PDI Perjuangan," tegas Sukadar.
Baca juga:
PDIP akan Tempatkan Puan Maharani Jadi Ketua DPR?
PDIP Minta Pihak yang Tuding Pemilu Ada Kecurangan Belajar dari Barcelona
Fraksi PDIP, NasDem, Golkar & PPP Tolak Usulan Pansus Pemilu
Sekjen Sebut PDIP Posisi Ketua DPR, Golkar, Gerindra, PKB dan NasDem Wakil
Soal PAN dan Demokrat Bergabung, Koalisi Jokowi Sebut Baru Silaturahmi