Railbus batal beroperasi, wali kota Solo akan temui Menteri Jonan
Jika memang railbus tak bisa digunakan untuk transportasi massal, Pemkot Solo minta agar dipakai untuk kereta wisata.
Sejumlah pihak merasa kecewa dengan batalnya Railbus Batara Kresna pada hari ini. Tak hanya warga Solo dan sekitarnya, pemerintah kota (pemkot) juga menyayangkan keputusan Kementerian Perhubungan itu.
Agar permasalahan tersebut tak berlarut-larut, Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo (Rudy) berjanji akan menemui Menteri Perhubungan Ignasius Jonan dalam waktu dekat.
"Nanti saya akan temui Menteri Perhubungan untuk mengetahui alasan pembatalan sepihak pengoperasian railbus. Terus kelanjutannya seperti apa?" ujar Rudy kepada wartawan, Solo, Jumat (6/2).
Rudy mengaku persiapan untuk pengoperasian railbus sudah maksimal. Selain kelayakan perlintasan, beberapa waktu pihaknya sudah memberikan pelatihan kepada penjaga pintu perlintasan kereta api.
"Kita tidak perlu kecewa, yang terpenting bagaimana usaha kita untuk secepatnya melakukan pengoperasian railbus," katanya.
Rudy menegaskan, jika memang railbus tak bisa digunakan untuk transportasi massal, dia menyarankan Kemenhub untuk menjadikan sebagai transportasi wisata. Sehingga lebih efektif dari pada rusak.
"Kalau memang tidak bisa gunakan saja sebagai kereta wisata, dari pada dibiarkan tak terpakai malah rusak," ucapnya.