Ratusan Anggota TNI dan Polri di Garut Dilatih Jadi Tracer Covid-19
Dinas Kesehatan Kabupaten Garut melatih ratusan anggota TNI, Polri dan relawan untuk menjadi tracer Covid-19. Mereka diharapkan dapat melacak kontak erat pasien sehingga memutus penyebaran virus corona di daerah ini.
Dinas Kesehatan Kabupaten Garut melatih ratusan anggota TNI, Polri dan relawan untuk menjadi tracer Covid-19. Mereka diharapkan dapat melacak kontak erat pasien sehingga memutus penyebaran virus corona di daerah ini.
Kapolres Garut AKBP Wirdhanto Hadicaksono menyebutkan, ratusan anggota TNI dan Polri ini akan diterjunkan ke lapangan untuk memperkuat untuk membantu para tenaga kesehatan. "Agar 3T (testing, tracing, treatment) lebih baik lagi," sebutnya, Senin (26/7).
-
Apa yang terjadi pada kasus Covid-19 di Jakarta menjelang Nataru? Kasus Covid-19 meningkat di Ibu Kota menjelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
-
Siapa yang dilibatkan dalam penanganan pandemi Covid-19 dalam disertasi Kombes Pol Dr. Yade Setiawan Ujung? Analisis ini menawarkan wawasan berharga tentang pentingnya kerjasama antar-sektor dan koordinasi yang efektif antara lembaga pemerintah dan non-pemerintah dalam menghadapi krisis kesehatan.
-
Bagaimana peningkatan kasus Covid-19 di Jakarta menjelang Nataru? Peningkatan kasus Covis-19 di DKI Jakarta aman dan sangat terkendali. Tidak ada kenaikan bermakna angka perawatan rumah sakit juga.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Apa gejala Covid Pirola? Mengenai gejala yang ditimbulkan akibat infeksi Pirola, diketahui belum ada gejala yang spesifik seperti disampaikan ahli virologi dari Johns Hopkins University, Andrew Pekosz, dilansir dari Liputan 6.Namun, tetap saja ada tanda-tanda yang patut untuk Anda waspadai terkait persebaran covid Pirola. Apabila terkena COVID-19 gejala umum yang terjadi biasanya demam, batuk, sakit tenggorokan, pilek, bersih, lelah, sakit kepala, nyeri otot serta kemampuan indera penciuman berubah, maka gejala covid Pirola adalah sakit tenggorokan, pilek atau hidung tersumbat, batuk dengan atau tanpa dahak, dan sakit kepala.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
Wirdhanto berharap keterlibatan anggota TNI dan Polri serta para relawan menjadi tracer bisa membantu menahan dan menekan laju penularan Covid-19. Selain itu, pelayanan kesehatan di lokasi isolasi yang ditetapkan pemerintah juga lebih terkendali.
"TNI-Polri sebagai satu kesatuan Satgas Covid-19 yang harus bisa mengetahui keterbatasan sumber daya yang dimiliki Dinas Kesehatan di Garut. Dan Babinsa, Bhabinkamtibmas juga bintara remaja, relawan yang direkrut, siap ada di garis terdepan bersama tenaga kesehatan di Garut untuk bisa menahan laju penularan Covid-19," jelasnya.
Dia memastikan, para anggota TNI-Polri dan relawan yang menjadi tracer akan mengenakan alat pelindung diri lengkap dari Dinas Kesehatan. Mereka juga mendapatkan suplemen untuk menjaga imunnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Garut Maskut Farid mengungkapkan, Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat berdampak positif di Kabupaten Garut.
"BOR (bed occupancy rate) turun, angka positif turun. Semua turun hampir 50 persen, tapi yang masih tinggi adalah positivity rate. Artinya tracing kita masih kurang bagus, jadi harusnya saat ada yang positif, minimal 15 orang kita periksa baru 3 sampai 5 orang," ungkapnya.
Tingginya angka positivity rate menurutnya bisa terjadi karena adanya permasalahan di lapangan, sehingga masyarakat takut dinyatakan positif. Hal yang terjadi kemudian adanya masyarakat memilih berbohong dan tidak mau dites.
Dengan adanya bantuan dari TNI dan Polri, Maskut berharap tracing lebih efektif. "Kita cari yang positif, jangan melebarkan ke mana-mana, kita langsung isolasi, ini paling efektif mudah-mudahan bisa menanggulangi yang positif," katanya.
Saat ini di Garut masih terdapat beberapa wilayah zona merah karena menyumbang pasien Covid-19 yang cukup banyak. Kawasan itu nantinya akan menjadi fokus utama para tracer.
"Lima wilayah yang rawan ini adalah Kecamatan Karangpawitan, Tarogong Kidul, Tarogong Kaler, Bungbulang, dan Pangatikan. Selama sepekan kemarin dari lima wilayah itu menyumbang 300 kasus baru," tutup Maskut.
Baca juga:
Keluarga Pengusaha Bantu Rp2 Triliun Bagi Warga Terdampak Pandemi di Sumsel
Anies soal Kasus Covid Turun jadi 64 Ribu: Masih Tinggi Dibanding Gelombang Pertama
Tekan Kematian di Solo Raya & DIY, Pasien Berisiko Tinggi Diminta Diisolasi Terpusat
Anies Baswedan Ungkap Kondisi RS Rujukan Covid-19 di Jakarta Saat Ini
Anies: Kasus Aktif Covid-19 di Jakarta Turun dari 113 Ribu Menjadi 64 Ribu
Ketua Satgas Imbau Masyarakat Lakukan Isolasi di Tempat Isolasi Terpusat