Relawan Prabowo-Hatta bakal kepung KPU Sumbar
Aksi tersebut sebagai bentuk simpati pendukung Prabowo-Hatta di Sumbar, jika gugatan hasil suara pilpres ditolak MK.
Sejumlah relawan maupun tim sukses pasangan calon presiden dan calon wakil presiden Prabowo Subianto-Hatta Rajasa berencana bakal mengepung kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumatera Barat.
"Aksi ini rencananya akan dilaksanakan pada 6 Agustus 2014 di kantor KPU Sumbar," kata Tim media Kamda capres cawapres Prabowo - Hatta Sumbar, Hidayat, di Padang, Selasa (5/8).
Ia menjelaskan, belum tahu berapa jumlah relawan dan tim kampanye yang bakal mengepung kantor KPU Sumbar tersebut.
"Aksi menduduki kantor penyelenggara pemilu itu juga tunggu sinyal dari timkamnas, meski instruksi persiapan massa sudah keluar dari tim kamnas tersebut," ungkapnya.
Seperti diberitakan Antara, aksi tersebut sebagai bentuk simpati para pendukung capres cawapres Prabowo-Hatta di Sumbar, jika gugatan hasil perolehan suara pilpres atau perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) yang dimasukkan tim kampanye nasional capres cawapres Prabowo-Hatta ditolak MK.
"Aksi mengerahkan relawan dan timses itu sebagai bentuk penolakan tim kampanye Prabowo-Hatta yang berasal di koalisi tujuh parpol, terhadap pelaksanaan kecurangan pelaksanaan pilpres 9 April lalu, baik yang terjadi secara nasional maupun untuk Sumbar," ujar Hidayat.
Menurut dia, gugatan hasil pilpres 2014 yang juga dilakukan tim kamda Prabowo-Hatta Sumbar, materinya lebih menyinggung persoalan dugaan penggelembungan daftar pemilih khusus tambahan (DPKtb) Pilpres.
"Sebenarnya, gugatan hasil pilpres di Sumbar yang kami ajukan bersama timkamnas lebih menyinggung soal DPKtb di beberapa kabupaten kota di Sumbar," katanya.
Hidayat menjelaskan, Tim melayangkan gugatan PHPU Pilpres 2014 tersebut baru untuk Kabupaten Kepulauan Mentawai. Namun besar dugaan penggelembungan jumlah pemilih yang terdapat dalam form DPKtb tersebut, itu yang belum dapat dikonfirmasi kepastiannya.
Sementara itu terpisah, Ketua KPU Sumbar Amnasmen mengaku tidak mengetahui bakal ada aksi pengepungan kantor KPU Sumbar oleh timkamda dan relawan Prabowo-Hatta di Sumbar.
"Ada urusan apa timkamda itu mengepung kantor KPU Sumbar. Bila persoalan hasil gugatan PHPU pilpres 2014, kan sudah dilayangkan tim capres cawapres ini ke MK dan akan dilaksanakan 6 Agustus 2014, jadi permasalahannya bukan sama KPU lagi," katanya.
Amnasmen menambahkan, jika ada pengepungan di kantor KPU Sumbar terjadi, tentunya KPU akan minta bantuan aparat keamanan.
"Ini kami lakukan untuk berjaga-jaga. Tapi kita lihat lah nanti bagaimana perkembangan di lapangan nanti," ujarnya.
-
Apa yang diklaim oleh Prabowo? Menteri Pertahanan (Menhan) sekaligus calon presiden (capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto mengatakan dirinya sudah menyatu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Sebab, Jokowi mampu menyatukan lawan menjadi kawan.
-
Bagaimana KPU mengesahkan suara Prabowo-Gibran? Sebelum mengesahkan perolehan suara itu, August Mellaz menanyakan pendapat kepada para saksi dan Bawaslu yang hadir. Setelah mereka setuju, Mellaz pun mengesahkan suara itu dengan mengetok palu.
-
Apa yang Prabowo pantau di IKN? Dalam kunjungan itu, Prabowo turut memantau langsung perkembangan pembangunan Istana Negara dan mendengarkan paparan oleh Tim Kontruksi IKN di lapangan yang berkaitan dengan lokasi dilaksanakannya upacara HUT RI mendatang.
-
Kapan Prabowo bertemu dengan KWI? Calon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto menemui pengurus Konferensi Waligereja Indonesia (KWI) untuk berdiskusi terkait Pemilu 2024 di Gedung KWI, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (26/1/2024).
-
Apa yang dilakukan Prabowo Subianto dalam Upacara HUT Polri? Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto hadir dalam upacara HUT Polri ke-78, Senin kemarin.
-
Kapan Prabowo Subianto menghadiri Upacara HUT Polri? Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto hadir dalam upacara HUT Polri ke-78, Senin kemarin.