Rotasi 114 Perwira Tinggi, Panglima TNI Ganti Danpuspom hingga Waka RSPAD Gatot Soebroto
Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto merotasi sejumlah perwira tinggi (pati) dalam struktur TNI.
Keputusan rotasi ini tertuang dalam Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/73/I/2024 tanggal 19 Januari 2024 tentang pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan Tentara Nasional Indonesia.
- Panglima Rotasi 63 Perwira Tinggi TNI, Berikut Daftarnya
- 5 Pesan Tegas Panglima TNI ke 350 Perwira Prajurit Karir, Soal Kode Etik Paling Ditekankan
- VIDEO: Mutasi Besar-besaran Panglima TNI Rombak Posisi Jenderal, Ada yang Pecah Bintang di BIN
- Panglima TNI Mutasi 38 Perwira Tinggi: Wakasad, 5 Pangdam hingga Danjen Kopassus
Rotasi 114 Perwira Tinggi, Panglima TNI Ganti Danpuspom hingga Waka RSPAD Gatot Soebroto
Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto merotasi sejumlah perwira tinggi (pati) dalam struktur TNI.
Salah satunya pergantian pati untuk jabatan Komandan Pusat Polisi Militer (Danpuspom) TNI.
Keputusan rotasi ini tertuang dalam Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/73/I/2024 tanggal 19 Januari 2024 tentang pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan Tentara Nasional Indonesia.
“Telah resmi ditetapkan mutasi dan promosi jabatan 114 Pati (Perwira Tinggi) TNI terdiri dari: 59 Pati TNI AD, 33 Pati TNI AL, dan 22 Pati TNI AU,” ujar Kapuspen TNI, Mayjen TNI Nugraha Gumilar dalam keterangan tertulis, dikutip Minggu (21/1).
Dalam surat tersebut, Marsda R Agung Handoko sosok pertama Danpuspom TNI dari matra Angkatan Laut (AL) memasuki masa pensiun. Kini, dia digantikan Brigjen Yusri Nuryanto dari matra Angkatan Darat (AD) yang sebelumnya menjabat Ir Puspomad.
Tercatat sejak diresmikan pada 3 Mei 2015, Puspom TNI menjadi otoritas pengawasan tertinggi dalam struktur TNI langsung di bawah komando Panglima TNI.
Setelah, Polisi Militer hanya berada di tiap-tiap kesatuan TNI, seperti Puspomad, Puspomal, dan Puspomau.
Selama itu juga, sejumlah Pati telah menempati jabatan strategis tersebut, seperti dari TNI AD; Mayor Jenderal TNI Maliki Mift; Mayor Jenderal TNI Dodik Wijanarko; Mayor Jenderal TNI Dedy Iswanto; Mayor Jenderal TNI Eddy Rate Muis; Mayor Jenderal TNI Andrey Satwika Yogaswara.
Kemudian dari TNI AL yang sempat menjabat Danpuspom yakni, Laksamana Muda TNI Dr. Nazali Lempo; dan Laksamana Muda TNI Edwin. Lalu untuk TNI AU sempat dijabat Marsekal Muda TNI Agung Handoko yang kini telah memasuki masa pensiun.
Sehingga jabatan Danpuspom TNI resmi dijabat Brigjen Yusri Nuryanto yang sekaligus mendapat promosi sebagai Mayor Jenderal nanti setelah resmi serah terima jabatan.
Kemudian untuk jabatan pada RSPAD Gatot Soebroto, Brigjen Moh Arif Hariyanto, yang sebelumnya menjabat Wakapuskesad, mendapat promosi menjadi Waka RSPAD Gatot Soebroto.
Posisi Brigjen Arif resmi menggantikan Mayjen Dr dr Lukman Ma'ruf, yang diangkat menjadi pati Mabes TNI AD dalam rangka pensiun. Sementara untuk posisi Wakapuskesad akan dijabat Brigjen TNI dr. I Made Mardika.
Lalu, jabatan Dokter Ahli Bid. Cellcure RSPAD Gatot Soebroto yang diemban Brigjen I Made, akan ditempati Kolonel Ckm dr. Dwi Edi Wahono dari Kainstal Patologi Anatomi RSPAD Gatot Soebroto.
Sedangkan Brigjen TNI dr. Ismi Purnawan, dari Dirprofnakes RSPAD Gatot Soebroto menjadi Pati Mabes TNI AD (dalam rangka pensiun).
Posisinya digantikan Kolonel Ckm Bima Wisnu Nugroho, dari Paban VII/ Kes Slogad menjadi Dirprofnakes RSPAD Gatot Soebroto,