Mutasi Perwira Tinggi TNI, Pangkogabwilhan Diisi Laksda TNI Rachmad Javadi
Total ada 130 perwira tinggi (Pati) yang mendapatkan jabatan strategis.
Panglima TNI, Jenderal Agus Subiyanto merotasi dan memutasi jajarannya. Total ada 130 perwira tinggi (Pati) yang mendapatkan jabatan strategis.
Mutasi dan rotasi itu tertuang dalam keputusan Agus nomor 1080/IX/2024 pada tanggal 11 September 2024 mengenai pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan TNI.
“Telah resmi ditetapkan mutasi dan promosi jabatan 130 Pati (Perwira Tinggi) TNI terdiri dari: 68 Pati TNI AD, 39 Pati TNI AL, dan 23 Pati TNI AU,” ujar Kapuspen TNI Mayjen TNI Hariyanto dalam keterangan tertulisnya, Kamis (12/9).
Dalam salah satu mutasinya Pangkonwilhan bakal dijabat Laksda TNI Rachmad Javadi yang sebelumnya Perwira Sahli Tingkat III Bidang Banusia Panglima TNI. Dia menggantikan Laksdya TNI Agus Hariadi
Agus Hariadi nantinya akan menempati posisi baru sebagai Sekretaris Jenderal Dewan Ketahanan Nasional (Sesjen Wantannas).
Lalu Pangdam Siliwangi yang sebelumnya dipimpin oleh Mayjen TNI Mohammad Fajar diserahkan ke Mayjen TNI Dadang Arif Abbdurachman. Fadjar dimutasikan ke Dankodiklat TNI.
Kemudian Pangdam Pattimura akan diisi oleh Mayjen TNI Putranto Gatot Sri Handoyo yang sebelumnya adalah Danspussenarmed.
Lebih lanjut, Panglima TNI juga memutasi Mayjen TNI Wahyoedho Indradjit yang semula menjabat Jaksa Agung Muda Bidang Pidana Militer (Jampidmil) menjadi Staf Khusus Kepala Staf TNI AD. Jabatan Jampidmil saat ini diisi oleh Mayjen TNI Mokhamad Ali Ridho yang sebelumnya menjabat sebagai Oditur Jenderal (Orjen) TNI.
Kemudian, Panglima TNI juga mengganti beberapa danrem (komandan resor militer), yaitu Brigjen TNI Sugiyono sebagai Danrem 031/Wirabima di Pekanbaru, Brigjen TNI Bambang Herqutanto sebagai Danrem 033/Wira Pratama di Tanjungpinang, dan Brigjen TNI Susilo sebagai Panglima Divisi Infanteri (Pangdivif) 2 Kostrad.
Sementara itu, di jajaran TNI Angkatan Laut, Panglima TNI memutasi Laksdya TNI T. S. N. B. Hutabarat dari posisinya semula sebagai Sekretaris Jenderal (Sesjen) Dewan Ketahanan Nasional (Wantannas) saat ini menjadi dosen tetap Universitas Pertahanan, kemudian Laksdya TNI Agus Hariadi yang semula menjabat Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) I saat ini menjadi Sesjen Wantannas.
Panglima TNI juga memutasi Brigjen TNI (Mar) Suherlan yang sebelumnya menjabat Wakil Komandan Korps Marinir (Wadan Kormar) sebagai perwira staf ahli Panglima TNI. Posisi Suherlan pun saat ini diisi oleh Brigjen TNI (Mar) Muhammad Nadir yang sebelumnya menjabat sebagai Komandan Pasukan Marinir (Danpasmar) 2 Korps Marinir.
Selanjutnya, Panglima TNI pun memberikan promosi kepada Kolonel Marinir Nanang Saefulloh yang semula menjabat Asisten Operasi Dankormar saat ini menjadi Danpasmar 2 Korps Marinir.
Kemudian masih di lingkungan TNI AL, Panglima TNI juga memutasi Laksamana Pertama TNI Teguh Prasetya yang sebelumnya menjabat Komandan Gugus Keamanan Laut (Danguskamla) Komando Armada II saat ini menjadi Kepala Kantor Keamanan Laut (Kamla) Zona Maritim Tengah Bakamla RI. Teguh pun digantikan oleh Kolonel Laut (P) Hreesang Wisanggeni.
Kemudian, Laksda TNI Bambang Irawan dari dosen tetap Unhan saat ini menjabat Wakil Komandan Pusat Hidro-Oseanografi TNI AL (Wadan Pushidrosal). Dia menggantikan Laksda TNI Rony Saleh yang saat ini menjadi Asisten Personel Kasal.
Panglima TNI juga menunjuk Brigjen TNI (Mar) Joni Sulistiawan yang semula menjabat Komandan Pangkalan Utama TNI AL V/Surabaya sebagai Direktur Latihan Kodiklatal. Jabatan Danlantamal V/Surabaya pun diisi oleh Kolonel Laut (P) Arya Delano.
Terakhir dari jajaran TNI Angkatan Udara, Panglima TNI memutasi Marsekal Pertama (Marsma) TNI Destianto Nugroho Utomo yang semula menjabat Komandan Pangkalan Udara (Danlanud) Halim Perdanakusuma saat ini menjadi Staf Khusus Kepala Staf TNI Angkatan Udara (Kasau). Dia digantikan oleh Kolonel Pnb. Muzafar.
Panglima TNI juga memutasi Marsma TNI Ramot Christian Parlindungan Sinaga yang sebelumnya menjabat Danlanud Sam Ratulangi saat ini menjadi Staf Khusus Kasau. Dia digantikan oleh Marsma TNI Antariksa Anondo.