Salah tembak teman sendiri, anggota Polda Sumsel akan dilatih Brimob
Gara-gara tembak teman sendiri saat mencoba menangkap pelaku perampokan, anggota Polda Sumsel kini dilatih menembak Brimob. Pelatihan difokuskan dengan tata cara menembak, mengecek kelengkapan dan latihan penangkapan.
Polda Sumatera Selatan (Sumsel) mengevaluasi peristiwa salah tembak yang dilakukan anggotanya terhadap temannya sendiri saat menangkap pelaku percobaan perampokan. Agar tidak terulang lagi, anggota Polda Sumsel akan mendapat latihan menembak dari Brimob.
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Sumsel, Kombes Pol Prasetijo Utomo mengungkapkan, pelatihan difokuskan dengan tata cara menembak, mengecek kelengkapan dan latihan penangkapan. Pihaknya akan berkoordinasi dengan Brimob sebagai tempat pemusatan latihan.
-
Kapan Hari Brimob diperingati? Bangsa Indonesia memperingati Hari Brimob setiap tanggal 14 November.
-
Mengapa Brimob dibentuk? Adanya tuntutan dari dalam dan luar negeri yang terus menekan membuat pemerintah militer Jepang menginginkan adanya tenaga cadangan polisi yang dapat digerakkan dengan cepat dan memiliki mobilitas yang tinggi serta dapat berperan sebagai tenaga tempur.
-
Apa pasal yang menjerat pelaku pembunuhan siswi di Palembang? Para pelaku terjerat pasal penganiayaan dan pencabulan anak yakni pasal 76 C dan Pasal 80 ayat 3 UU No. 35 Tahun 2014 Tentang Perlindungan Anak dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara dan denda Rp3 miliar.
-
Kapan Brimob didirikan? Satuan elite ini lahir pada tanggal 14 November 1946.
-
Bagaimana Brimob dan TNI menghadapi serangan dari KKB di video tersebut? Dalam video tersebut, terlihat beberapa anggota TNI dan Polri sedang menembak ke KKB Papua dengan posisi tiarap.
-
Kapan Prabowo tiba di Sumatera Barat? Calon Presiden (Capres) nomor urut 2 Prabowo Subianto tiba di Bandara Internasional Minangkabau (BIM) Padang Pariaman pada Sabtu (9/12) pagi.
"Bakal kita evaluasi, anggota saya nanti dilakukan pelatihan sama Brimob," ungkap Prasetijo, Senin (13/2).
Soal insiden salah tembak, dia mengatakan bahwa upaya penangkapan yang dilakukan 12 anak buahnya itu telah sesuai prosedur. Hanya saja, situasi sangat gelap dan petugas menembak sambil berlari karena pelaku berusaha kabur.
"Sudah sesuai prosedur, hanya saja suasana gelap," ujarnya.
Terkait pelaku percobaan perampokan yang ditangkap bernama Sulaiman, Prasetijo menjelaskan, pelaku termasuk salah satu buruan polisi karena tercatat tujuh laporan kejahatan yang dilakukannya. Di antaranya aksi begal, perampokan terhadap nasabah bank, dan curanmor.
"Satu pelaku lain masih diburu, inisialnya S. Mereka memang terlibat banyak aksi kejahatan," ucapnya.
Baca juga:
Mau tangkap rampok, dua anggota Polda Sumsel kena tembak rekannya
Cerita intel TNI tertembak Brimob saat cari senjata kelompok Santoso
Panitera yang tertembak Kasat Narkoba Jeneponto jalani operasi
Kapolda Sulsel sebut panitera tertembak polisi hendak gerebek kafe
Seorang warga tertembak polisi saat kejar bandar narkoba di Aceh