SBY persilakan Anggito mundur dari Dirjen Haji
SBY meminta tanpa SDA dan Anggito, Kemenag harus fokus menyiapkan penyelenggaraan haji 2012-2013.
Dirjen Haji Anggito Abimanyu mundur dari jabatannya. Keputusan itu diambilnya karena mempunyai firasat akan terseret dalam kasus dugaan korupsi penyelenggaraan haji 2012-2013.
Kabar itu sudah didengar Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)."Sudah disampaikan ke bapak Presiden. Beliau katakan ya sudah diterima saja," kata Menko Kesra Agung Laksono di Istana Cipanas, Jumat (30/5).
Terkait kasus tersebut, Presiden SBY juga berpesan pada seluruh pejabat di Kementerian Agama tetap fokus menjalankan tugas-tugasnya. SBY tak mau kasus ini mengganggu kelancaran ibadah haji yang semakin dekat.
"Beliau harapkan semua pejabat bisa fokus, sungguh-sungguh bisa bekerja sama dengan pihak siapa pun. Apalagi masalah haji tahun ini tidak jauh lagi, dalam waktu dekat, jadi perlu perhatian kuat, jadi pengunduran diri itu diterima," tambahnya.
KPK sebelumnya sudah memberikan isyarat akan menjerat Anggito. KPK akan mengumumkan tersangka lain dalam kasus korupsi penyelenggaraan haji 2012-2013 dalam waktu dekat. Dan nama Anggito disebut-sebut terkait kasus ini.
"Ya jelas atuh (bersalah). Jelas ada pelanggaran sehingga jadi tersangka," ujar Wakil Ketua KPK Adnan Pandu Praja pekan lalu.
Adnan meyakinkan, Suryadharma Ali tidak sendirian melakukan korupsi. Penetapan tersangka, lanjut Adnan, tinggal tunggu waktu saja.
"Kan biasanya ke atas, Anda tanya ke bawah, nah itu jadi tunggu aja tanggal mainnya, yang pasti SDA enggak sendirian," ujarnya.