Setelah 7 Tahun Dibangun, Bendungan Kuningan di Jawa Barat Diresmikan Jokowi
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Bendungan Kuningan di Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, Selasa (31/8). Bendungan yang dibangun selama 7 tahun tersebut sudah bisa difungsikan.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Bendungan Kuningan di Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, Selasa (31/8). Bendungan yang dibangun selama 7 tahun tersebut sudah bisa difungsikan.
"Alhamdulillah Bendungan Kuningan di Provinsi Jawa Barat yang telah dibangun selama 7 tahun dengan biaya 513 miliar rupiah hari ini selesai dan siap untuk difungsikan," kata Jokowi di Bendungan Kuningan, Jawa Barat, Selasa (31/8).
-
Apa yang diserahkan oleh Presiden Jokowi di Banyuwangi? Total sertifikat tanah yang diserahkan mencapai 10.323 sertipikat dengan jumlah penerima sebanyak 8.633 kepala keluarga (KK).
-
Apa yang terjadi pada Bupati Bengkulu Utara saat kunjungan Presiden Jokowi? Viral di media sosial sosok Bupati Bengkulu Utara, Ir Mian yang ditarik secara tiba-tiba oleh seseorang di tengah rombongan kunjungan kerja Presiden Joko Widodo, Jumat (21/7).
-
Apa yang Jokowi lakukan di Gudang Beras Bulog Pematang Kandis? Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau langsung Gudang Beras Bulog di Pematang Kandis,Kabupaten Merangin, Jambi. Kepala Negara mengaku, hal itu harus dilakukan demi memastikan ketersediaan beras jelang momentum hari raya Lebaran yang sisa sepekan lagi.
-
Kenapa sapi Presiden Jokowi di Blora mengamuk? Diketahui, sapi tersebut mengamuk saat warga berupaya menjatuhkannya untuk kemudian disembelih.
-
Bagaimana pengaruh Presiden Jokowi pada Pilkada Jateng? Peta kompetisi Pemilihan Gubernur Jawa Tengah berdasarkan temuan survei ini tampak masih cair. Semua kandidat masih berpeluang untuk saling mengungguli. Selain faktor popularitas calon, faktor Jokowi Effect, melalui tingkat kepuasan kepada presiden dapat berpengaruh," imbuh dia.
-
Bagaimana Presiden Jokowi saat ini? Presiden Jokowi fokus bekerja untuk menuntaskan agenda pemerintahan dan pembangunan sampai akhir masa jabaotan 20 Oktober 2024," kata Ari kepada wartawan, Senin (25/3).
Jokowi menyebut, bendungan ini mampu menampung air 25,9 juta meter kubik dan akan menyuplai air secara berkelanjutan, serta menyediakan air pertanian irigasi bagi 3.000 hektare sawah masyarakat di Kabupaten Kuningan, Kabupaten Cirebon, dan Kabupaten Brebes.
"Jika suplai air irigasi ini terus terjaga, petani bisa menambah frekuensi tanamnya dari satu kali setahun menjadi dua atau tiga kali setahun sehingga dapat meningkatkan produksi dan berdampak pada kesejahteraan petani kita," ucapnya.
Dia menambahkan, bendungan ini juga sangat bermanfaat untuk ketahanan air dan mengendalikan banjir. Serta menyediakan air baku 0,30 meter kubik perdetik sehingga menghasilkan listrik 0,5 mega watt.
Jokowi meminta agar bendungan ini disambungkan dengan penataan jaringan irigasi. Mulai saluran primer, saluran sekunder, saluran tersier hingga ke kuarter. Tujuannya agar bendungan ini betul-betul bermanfaat menyediakan air irigasi bagi para petani.
"Saya juga berharap bendungan ini bisa memberikan nilai tambah bagi daerah, bukan saja meningkatkan produktivitas pertanian, tapi juga memudahkan penyediaan air bersih yang bermanfaat bagi kepentingan masyarakat," ujarnya.
"Dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim Bendungan Kuningan di Kabupaten Kuningan Provinsi Jawa Barat saya resmikan," ucap Jokowi.
Baca juga:
Bendungan Kuningan Senilai Rp513 Miliar Diresmikan Presiden Jokowi
Mereka yang Tersisih dan Terancam Pembangunan Bendungan Tertinggi Indonesia
4 Bendungan dan 1 Bendung Jadi Kado HUT Kemerdekaan RI ke-76
PUPR Selesaikan Pembangunan Bendungan Marangkayu Kaltim
Pemerintah Bangun Bendungan Pertama di Sumatera Selatan Senilai Rp 3,72 T