Stok Alat Tes Covid-19 di Jabar Menipis dan Tingkat Keterisian RS Lebihi Batas Aman
Ketersediaan alat tes Covid-19 di Jawa Barat yang menipis berpengaruh pada realisasi pengetesan mingguan. Di sisi lain, jumlah ketersediaan kamar di rumah sakit sudah melebihi ambang batas aman standar World Health Organization (WHO).
Ketersediaan alat tes Covid-19 di Jawa Barat yang menipis berpengaruh pada realisasi pengetesan mingguan. Di sisi lain, jumlah ketersediaan kamar di rumah sakit sudah melebihi ambang batas aman standar World Health Organization (WHO).
Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum mengatakan, total pengetesan rapid test dan swab test sudah mencapai 700 ribu kali semenjak pandemi Covid-19 terjadi. Pemprov Jabar menargetkan pengetesan dilakukan sebanyak 50 ribu setiap pekan.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana virus Covid-19 pertama kali masuk ke Indonesia? Kasus ini terungkap setelah NT melakukan kontak dekat dengan warga negara Jepang yang juga positif Covid-19 saat diperiksa di Malaysia pada malam Valentine, 14 Februari 2020.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Kapan kasus Covid-19 pertama di Indonesia diumumkan? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
-
Kapan virus menginfeksi sel inang? Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Dalam kehidupan sehari-hari, virus tidak lagi terdengar asing bagi kita. Bermacam-macam virus dapat menimbulkan berbagai penyakit pada tubuh manusia yang tidak diinginkan. Jika tubuh kita dalam kondisi menurun (lemah), maka kita dapat dengan mudah terserang penyakit atau virus. Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Sebagai agen penyakit, virus memasuki sel dan menyebabkan perubahan-perubahan yang membahayakan bagi sel, yang akhirnya dapat merusak atau bahkan menyebabkan kematian pada sel yang diinfeksinya. Sebagai agen pewaris sifat, virus memasuki sel dan tinggal di dalam sel tersebut secara permanen.
"Tetapi akhir-akhir ini memang kita tidak sesuai target, biasanya per minggu 50 ribu (pengetesan) sekarang baru 36 ribu lebih, karena situasi dan kondisi termasuk (alat) PCR ini (stoknya) menipis," kata Uu di Mapolda Jabar, Senin (30/11).
Di samping itu, tingkat keterisian rumah sakit rujukan pasien Covid-19 di Jabar sudah melebihi ambang batas aman. Namun ia menyebut presentase itu merupakan akumulasi dari berbagai wilayah.
Artinya, tidak semua rumah sakit tingkat keterisiannya penuh secara merata. Meski demikian, penyebaran virus masih berada di kategori terkendali dengan angka 0,72.
"Sekarang sudah 75 persen. Sebenarnya ini juga sudah di ambang batas sekarang 65. Tapi ini didominasi di wilayah Bodebek. kalau wilayah lain ini relatif aman, tapi dari jumlah itu kan diakumulasikan di Jabar," kata dia.
Ekonomi Jatuh karena PSBB
Dalam kesempatan itu, ia menyebut perekonomian di Jabar meski masih minus namun sudah mulai bergerak hingga mencatat pertumbuhan 2 persen. "Sebelum Covid-19 ini pertumbuhan ekonomi di Jabar 5,8 persen melebihi nasional, tapi setelah pandemi minus 5 lebih," kata dia.
Uu menyebut penurunan perekonomian ini lebih banyak disebabkan oleh kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) secara ketat tanpa pelonggaran. Maka dari itu, ia mengimbau masyarakat tetap menjalankan protokol kesehatan dengan ketat agar pemerintah tidak lagi menggunakan kebijakan yang sama seperti awal pandemi terjadi.
"Jadi sekarang pengangguran di Jabar naik 30 persen. Beberapa daerah yang banyak pengangguran situasi ini adalah Kota Cimahi, Kota Depok, dan Bogor, ini mungkin karena ekonominya di sana menurun sehingga ada yang melakukan PHK," pungkasnya.
Baca juga:
Fasilitas Tersedia Sampai Pelosok, Vaksin Covid-19 Dijamin Aman dan Sesuai Standar
Istri Bupati Demak yang Meninggal Positif Covid-19, Pemkab Lakukan Tracking
Realisasi Anggaran Kesehatan Penanganan Covid-19 per 25 November Capai Rp40,32 T
Wali Kota Bekasi Tidak Mempermasalahkan Jumlah Kasus Covid-19 Naik
Mendagri Minta Kepala Daerah untuk Fokus Kendalikan Penyebaran Covid-19