Stroke, Mardjan nekat bunuh diri minum obat semprot sisa ladang
Sebelum bunuh diri, Mardjan mengambil obat insektisida milik tetangganya, Tupon (57).
Mardjan (65), nekat mengakhiri hidupnya dengan cara menenggak obat insektisida sisa berladang, Minggu (4/9). Kejadian tersebut terjadi di rumah Mardjan yang beralamat di Desa Plana RT 004/RW 02, Somagede, Banyumas, Jawa Tengah.
Sebelum bunuh diri, Mardjan mengambil obat insektisida milik tetangganya, Tupon (57).
"Diduga korban mengambil sisa obat insektisida milik Tupon, yang sebelumnya baru saja pulang dari ladang setelah menyemprot di ladang," kata Kepala Sub Bagian Humas Polres Banyumas, Ajun Komisaris Icuk Sukiyah, Minggu (4/9).
Tak lama kemudian, Mardjan kembali ke rumah dan meminta sang anak, Mujiati (46)
untuk membawakan air minum.
"Tak lama setelah meminta air minum, anaknya melihat sang bapak kejang-kejang dan akhirnya dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Banyumas," lanjutnya.
Namun, saat tiba di RSUD Banyumas, korban akhirnya menghembuskan nafas terakhirnya. Menurut pihak keluarga, Mardjan kerap melakukan usaha percobaan bunuh diri lantaran mengidap penyakit stroke yang dideritanya.
Icuk mengatakan, dari hasil visum yang dilakukan, korban meninggal dunia karena keracunan obat insektidida. Tetapi, lanjutnya, keinginan korban untuk bunuh diri tersebut kerap dicegah pihak keluarganya.
"Usai divisum jasad korban dikembalikan kepada pihak keluarga untuk dikuburkan," tuturnya.