Tak cuma di Jakarta, di daerah pendukung Prabowo juga kompori MK
Pasangan nomor urut 1 itu menggugat hasil pilpres yang telah ditetapkan KPU karena telah terjadi pelanggaran masif.
Mahkamah Konstitusi ( MK ) kemarin, Rabu (6/8) menggelar sidang perdana gugatan perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) yang diajukan pasangan calon presiden dan wakil presiden Prabowo Subianto - Hatta Rajasa . Pasangan nomor urut 1 itu menggugat hasil pilpres yang telah ditetapkan KPU karena telah terjadi pelanggaran masif, terstruktur dan sistematis.
Dalam gugatannya tersebut Prabowo memaparkan sejumlah bukti dugaan pelanggaran, salah satunya ketua tim hukum Prabowo-Hatta, Mahendradata menyebut, pihaknya memiliki salah satu bukti penting berupa cairan guna menghapus tinta usai nyoblos yang terjadi di wilayah pulau Jawa.
"Ada cairan kimia yang mudah menghapus tinta. Sampelnya di Jateng, Jatim, ya Pulau Jawa. Nanti kami sajikan temuannya. Sebagai bukti," kata Mahendradata di gedung MK , Jakarta, Rabu (6/8).
Selain di Mahkamah Konstitusi ( MK ), pendukung pasangan Prabowo-Hatta, yang mengatasnamakan diri sebagai Aliansi Peduli Bangsa menggeruduk Komisi Pemilihan Umum ( KPU ). Pantauan merdeka.com di lokasi, puluhan pendemo tersebut membawa spanduk dengan berbagai macam tulisan, seperti "Lenyapkan Intimidasi Pihak Asing di NKRI", "Jadi Presiden kok Curang", "Matinya Sistem Demokrasi Pembunuhan Hak-Hak Konstitusi Rakyat", "Paket Combo Penjahat Demokrasi" dan macam tulisan lainnya.
Berikut rangkuman merdeka.com perihal daerah-daerah pendukung Prabowo yang juga ikut kompori MK .
-
Bagaimana tanggapan Prabowo atas Jokowi yang memenangkan Pilpres 2014 dan 2019? Prabowo memuji Jokowi sebagai orang yang dua kali mengalahkan dirinya di Pilpres 2014 dan 2019. Ia mengaku tidak masalah karena menghormati siapapun yang menerima mandat rakyat.
-
Bagaimana Prabowo-Gibran menang Pilpres 2024? Berdasarkan hasil rekapitulasi KPU, Prabowo-Gibran unggul dengan suara sah sebanyak 96.214.691 dari total suara sah nasional, atau setara dengan 58,6%. Keduanya juga dilaporkan unggul di 36 Provinsi.
-
Apa yang diklaim oleh Prabowo? Menteri Pertahanan (Menhan) sekaligus calon presiden (capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto mengatakan dirinya sudah menyatu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Sebab, Jokowi mampu menyatukan lawan menjadi kawan.
-
Apa persiapan Prabowo menjelang debat pertama Pilpres 2024? "Pak Prabowo persiapannya enggak ada yang khusus beliau persiapannya ya seperti biasa membaca mendengar kemudian tetap berolahraga berenang, minum jamu," ujar Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani di Gedung Juang, Menteng, Jakarta, Minggu (10/12).
-
Apa alasan Relawan Garuda Nusantara 08 mendukung Prabowo di Pilpres 2024? Terkait pertimbangan merapat ke GN 08 dan mendukung sosok Menteri Pertahanan itu, pihaknya mengaku tak ada alasan khusus. Sebab, faktor hubungan psikologis dan kedekatan emosional antar sesama menjadi landasan satu tujuan dan satu jalan untuk memenangkan Prabowo Subianto dalam kontestasi Pemilu 2024 mendatang.
-
Bagaimana cara Pilar 08 mendukung Prabowo-Gibran? Ketua Umum Pilar 08, Kanisius Karyadi, mengatakan bahwa kegiatan yang diikuti oleh 70 ribu lebih peserta ini merupakan bentuk dukungan terhadap Prabowo Subianto dalam menjaga dan merawat Persatuan Indonesia, sejalan dengan Sila ke-3 Pancasila.
Bentrokan pecah di Kantor KPU Surabaya
Aksi dukungan yang digelar para pendukung Prabowo Subianto-Hatta Rajasa berujung ricuh di Kantor Komisi Pemilihan Umum ( KPU ) Jawa Timur, Rabu (6/8), berujung ricuh. Kericuhan bermula, saat truk komando massa hendak menerobos kawat berduri yang dipasang oleh pihak kepolisian di area Kantor KPU Jawa Timur.
Karena terprovokasi aksi anarkis massa, mobil water canon membalas dengan menabrak truk komando massa. Tak hanya itu, mobil water canon juga menyemprotkan air ke arah massa untuk membubarkannya. Bahkan, beberapa pendemo yang tertangkap sempat dihajar polisi dan diamankan. Akibat peristiwa tersebut tiga demonstran diamankan polisi.
Jubir Aksi, Hendro T Subiantoro menyayangkan akan kericuhan yang terjadi di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jatim. "Ada tiga orang yang diamankan. Kita berharap, aksi ini berjalan damai, polisi tidak menggunakan pentungan dan pukulan. Tapi kenyataannya, aksi belum sempat dilakukan, polisi sudah melakukan kekerasan. Mereka berusaha menghalang-halangi aspirasi kami," katanya.
Spanduk "Tolak Pemilu Curang" bertebaran di Bengkulu
Spanduk dengan tulisan "Tolak Pemilu Curang" sejak Rabu subuh bertebaran di 14 lokasi dalam Kota Bengkulu, Provisi Bengkulu, tanpa kejelasan siapa penanggung jawab pemasangannya.
"Tidak ada penanggung jawab spanduk itu. Kami sudah mendata dan berkoordinasi dengan Kepolisian Resor Kota Bengkulu," kata Ketua Panitia Pengawas Pemilu Kota Bengkulu Sugiharto, di Bengkulu, Rabu (6/8).
Sementara itu, Ketua KPU Kota Bengkulu Darlinsyah meminta seluruh pihak untuk tidak memanaskan suasana pasca persidangan perdana perselisihan atas hasil Pemilihan Umum Presiden 2014 di Mahkamah Konstitusi (MK).
"Mari kita sama-sama menaati tahapan resmi yang berlaku. Sekarang sidang di MK, kami minta di daerah ini tidak ada yang melakukan tindakan yang bisa memancing gesekan-gesekan antar simpatisan atau pendukung," katanya.
Puluhan relawan Prabowo-Hatta unjuk rasa di depan KPU Jambi
Massa tim pendukung Prabowo-Hatta berunjuk rasa di depan kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jambi dan dan menyatakan dukungan terhadap upaya hukum peserta pemilu presiden 2014 nomor urut satu ke Mahkamah Konstitusi, Rabu (6/8).
Dalam penyampaian orasinya tim Prabowo-Hatta menyatakan KPU telah melakukan kecurangan dalam pemilu presiden dan wakil presiden yang digelar beberapa waktu lalu. Relawan Prabowo-Hatta, menganggap pilpres kali ini merupakan kelalaian dari institusi penyelenggara.
Mereka juga menganggap memang benar telah terjadi kecurangan atau ketidakprofesionalan dalam melaksanakan tugas yang dilakukan oleh penyelenggara pemilu dalam pelaksanaan Pilpres 9 Juli. Massa meminta kepada MK untuk mengadili perkara gugatan Prabowo Hatta dengan seadil-adilnya tanpa takut pada tekanan atau intervensi dari pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.
Aksi damai Pendukung Prabowo-Hatta datangi Kantor KPU Bali
Puluhan pendukung Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden RI Prabowo-Hatta mendatangi Kantor KPU Provinsi Bali untuk menggelar aksi damai sebagai bentuk solidaritas dan dukungan moral terkait dengan sidang perdana gugatan hasil Pilpres 2014 di Mahkamah Konstitusi.
Selain melakukan orasi, para pendukung pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 1 itu juga membawa dua spanduk yang dipasang di pagar depan KPU Bali bertuliskan "Garda Bali, Gerakan Relawan Berdaulat demi Nusantara, Tolak Pemilu Curang" dan spanduk kedua yang terbuat dari kain kafan warna putih dengan bertuliskan "Tolak Hasil Pilpres yang Penuh Kecurangan".
Meskipun aksi damai ini hanya melibatkan puluhan peserta, tetap mendapat pengawalan dan pengamanan dari aparat kepolisian. Bahkan, jumlah aparat lebih banyak ketimbang peserta aksi.