Tak dapat THR, kernet bus di Palembang nekat copet tablet penumpang
"Mau saya jual pak, buat lebaran karena bos bilang THR tahun ini tak dapat," ungkap Jon.
Berdalih kesal tak dapat tunjangan hari raya (THR), Jon Heri (22), kernet bus kota Kertapati-KM 12 Palembang, nekat mencopet tablet penumpangnya sendiri.
Kepada petugas, warga Jalan Aiptu Wahab, Kecamatan Seberang Ulu I, Palembang, ini mengaku tak sengaja melakukan perbuatan itu. Tetapi, sambil bekerja, bujangan ini dipusingkan dengan pikiran kebutuhan lebaran sementara THR tak bakal didapatkan dari tempatnya bekerja.
Tak lama kemudian, korban yang merupakan seorang ABG bernama Zesika (15), naik ke bus nya di kawasan 7 Ulu Palembang untuk pulang sekolah. Waktu itu, penumpang dalam keadaan sepi, sementara korban duduk di bangku nomor tiga.
Melihat tas korban terbuka, tersangka mendekatinya dengan alasan meminta ongkos. Tersangka lalu melihat tas itu berisi tablet merek Advan warna hitam. Secepat kilat, tersangka mengambilnya.
Saat turun bus, korban menyadari tasnya terbuka dan mendapati tabletnya sudah hilang. Korban pun teriak yang membuat sopir menghentikan bus nya. Mendengar penuturan korban, sopir bus mengizinkan korban menggeledah tersangka dan ditemukan barang bukti diselipkan di pinggangnya.
"Mau saya jual pak, buat lebaran karena bos bilang THR tahun ini tak dapat," ungkap Jon di Mapolresta Palembang, Jumat (3/7).
"Baru kali ini saya mencopet, itu pun karena terdesak," ujarnya.
Kasat Reskrim Polresta Palembang melalui Kanit Pidum Iptu Robert P Sihombing mengungkapkan, tersangka terancam hukuman tujuh tahun penjara karena melanggar Pasal 363 KUHP tentang pencurian.
"Barang bukti turut kita amankan. Modusnya berpura-pura meminta ongkos kepada korban yang juga penumpangnya," pungkasnya.