Tak mau diajak pulang, guru TK ditendang suami di depan muridnya
Karena masih mengajar korban menolak untuk diajak pulang.
kekerasan rumah tangga kembali terjadi di Kabupaten Buleleng, Bali. Setelah sebelumnya istri yang hamil di injak-injak, kini nasib serupa dialami Ida Ayu Putu Wika Udiyani (38) seorang guru TK di Desa Banjar Kecamatan Banjar, Buleleng Bali.
Guru berparas ayu ini ditendang dan diinjak oleh suaminya di dalam kelas saat anak didiknya mengikuti pelajaran. Teriakan histeris dan tangisan anak-anak TK ini yang akhirnya menolong Ida Ayu dari tindakan yang dilakukan suaminya, Ida Bagus Wiartana (40).
Informasi yang disampaikan pihak kepolisian, pasangan pasutri ini sudah cekcok sebelumnya. Hingga puncaknya, saat jam korban mengajar, Kamis (29/1) suaminya datang untuk bermaksud mengajak pulang. Karena belum waktunya pulang, tentu korban menolak.
"Penolakan korban membuat pelaku yang tidak lain suami korban naik pitam dan langsung melakukan tindakan penganiayaan," terang Kasubag Humas Polres Buleleng AKP Agus Widarma Putra, Kamis (29/1) di Mapolres Buleleng, Bali.
Katanya, kasus ini masih dalam pemeriksaan di Unit PPA Reskrim Polres Buleleng, guna penyelidikan lebih lanjut.
"Kasus ini masih dalam tahap pemeriksaan, dengan melibatkan keluarga dari kedua belah pihak, untuk menentukan tindaklanjut ke depannya," ujarnya.
Pun demikian, perlakuan suaminya yang dilakukan di depan anak didiknya di TK Satya Kumara, membuat korban ogah untuk mengambil jalan damai. Akibat penganiayaan ini, dirinya mengalami luka memar pada wajahnya serta pada paha kanan akibat tendangan dari suaminya.