Tak Pakai Masker, Warga Solo Harus Bersihkan Sungai
Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo (Rudy) berharap operasi yustisi kali ini dapat menjaring sebanyak-banyaknya masyarakat yang melakukan pelanggaran. Sehingga pihaknya bisa secara tegas menerapkan sanksi, yakni dengan membersihkan sungai.
Pemerintah Kota (Pemkot) Solo akan memulai operasi yustisi pada hari ini, Jumat (11/9). Operasi yustisi dilakukan bersama Satpol PP, TNI, Polri, Dinas Perhubungan dan Linmas untuk menjaring masyarakat yang melakukan pelanggaran terhadap protokol kesehatan di masa pandemi Covid-19.
Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo (Rudy) berharap operasi yustisi kali ini dapat menjaring sebanyak-banyaknya masyarakat yang melakukan pelanggaran. Sehingga pihaknya bisa secara tegas menerapkan sanksi, yakni dengan membersihkan sungai.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Bagaimana virus Covid-19 pertama kali masuk ke Indonesia? Kasus ini terungkap setelah NT melakukan kontak dekat dengan warga negara Jepang yang juga positif Covid-19 saat diperiksa di Malaysia pada malam Valentine, 14 Februari 2020.
-
Kapan peningkatan kasus Covid-19 terjadi di Jakarta? Adapun kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
-
Bagaimana mutasi virus Corona pada pria tersebut terjadi? Selama masa infeksi, dokter berulang kali mengambil sampel dari pria tersebut untuk menganalisis materi genetik virus corona. Mereka menemukan bahwa varian asli Omicron BA1 telah mengalami lebih dari 50 kali mutasi, termasuk beberapa yang memungkinkannya untuk menghindari sistem kekebalan tubuh manusia.
"Hari ini sudah akan dimulai operasi yustisi, mudah-mudahan nanti banyak yang terjaring.Setelah terjaring masuk sungai, divideo dan diviralkan. Ini biar masyarakat tidak menganggap bahwa Pemerintah dalam mencegah ataupun memotong mata rantai Covid-19 ini tidak hanya sekedar imbauan, namun benar-benar dilaksanakan," katanya di Mojo, Pasarkliwon, Jumat (11/9).
Kendati demikian, Rudy tetap berharap masyarakat mengenakan masker jika keluar dari rumah. Penggunaan masker, dia menambahkan, harus sesuai dengan ketentuan yang ada. Yakni harus menutup mulut dan hidung dan bukan hanya untuk dipakai untuk menutupi dagu atau janggut.
"Kalau hanya menutupi janggut, nanti kalau terkena operasi yustisi, tetap kena sanksi membersihkan sungai," tegasnya.
Dia menambahkan, operasi yustisi tersebut dilakukan untuk menindaklanjuti peraturan wali kota atau Perwali Nomor 24 Tahun 2020, tentang Penerapan Disiplin dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan Sebagai Upaya Pencegahan dan Pengendalian Covid-19 di Kota Solo. Sekaligus instruksi wali kota kepada Satgas pencegahan Covid-19.
"Instruksi ini berlaku bagi semua termasuk saya, anggota TNI, Polri, Bapaslon wali kota dan wakil wali kota, serta seluruh masyarakat. Apabila saat pada saat operasi yustisi, ada yang tidak menggunakan masker, sanksinya adalah membersihkan saluran drainase maupun sungai selama 15 menit," terangnya.
"Jadi saya pun kalau nanti pas ada operasi yustisi saya tidak pakai masker, saya wajib membersihkan sungai maupun drainase selama 15 menit. Kalau nanti kembali terkena razia, sanksinya tambah dua kali. Ini mohon untuk diperhatikan," tutup Rudy.