Tiap hari, listrik di Pulau Karimunjawa hanya nyala 6 jam
Untuk mengatasi krisis listrik ini, Ganjar melobi Pertamina.
Menyikapi kelangkaan listrik di Pulau Karimunjawa, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah akan berkoordinasi dengan Pemda Kabupaten (Pemkab) Jepara. Untuk memenuhi kebutuhan, Dinas Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Pemprov Jateng akan memasang pembangkit listrik hybird di pulau besar Karimunjawa. Di sana, listrik hanya menyala 6 jam per hari.
Menurut Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, kebutuhan dan sarana pembangkit listrik di Pulau Karimunjawa sampai saat ini masih di kelola sendiri oleh Pemkab Jepara. "Bahkan akibat minimnya alokasi anggaran untuk memenuhi pasokan listrik di Kabupaten Jepara membuat penerangan di wilayah Karimunjawa hanya mampu dihidupkan selama 6 jam per hari. Mulai dari pukul 6 petang hingga 12 dini hari," katanya di Gedung Gubernuran, Pemprov Jawa Tengah Jalan Pahlawan Kota Semarang, Jawa Tengah Rabu (19/2).
Untuk memenuhi kebutuhan listrik di Pulau Karimunjawa, pihaknya telah memerintahkan Dinas Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Pemprov Jateng untuk berkoordinasi dengan Pemkab Jepara.
"Upaya ini dilakukan selain untuk segera mengetahui kebutuhan listrik di wilayah setempat yang mendesak juga rencana penetapan proyek pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Gas dan Uap (PLTGU) di kabupaten setempat," tuturnya.
Ganjar menerangkan, sementara ini tenaga pembangkit listrik yang digunakan untuk wilayah Karimunjawa baru menggunakan diesel dengan bahan bakar dari solar non subsidi. "Namun mahalnya harga solar tersebut membuat pemda setempat mines Rp 12 miliar untuk memenuhi pasokan listrik itu," ungkapnya.
Sedangkan Kepala Dinas Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Jawa Tengah Teguh Dwi Paryono menambahkan, untuk memenuhi kebutuhan listrik di Karimunjawa setidaknya di butuhkan pasokan listrik bertenaga 3 megawatt.
Untuk memenuhi kebutuhan listrik yang mendesak rencananya segera dibangun pembangkit listrik hybird yang bertenaga 1 megawatt dan dipasang pada pulau besar di Karimunjawa. "Karena pulau tersebut merupakan sebagai pusat sarana transportasi dan destinasi wisata Provinsi Jawa Tengah," ujarnya.
Pemprov Jateng juga sedang melobi PT Pertamina agar mengizinkan penggunaan bahan bakar minyak bersubsidi untuk pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) Karimunjawa, Jepara, Jawa Tengah. Aturan BBM nonsubsidi itu telah membuat masyarakat kepulauan itu resah karena listrik yang semula bisa menyala 12 jam kini hanya bisa selama 6 jam perharinya.
"Bupati menyampaikan, penyetopan BBM subsidi telah membuat PLTD merugi hingga Rp 2 miliar," ungkapnya.
Ganjar kemudian langsung meminta Dinas Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) untuk melobi PT Pertamina. "Kalau ini tidak diselesaikan ya bahaya. Sementara, jika menunggu PLTGU lama, itu baru mau dibangun. Sekarang paling tidak ya mencarikan solarnya dulu," jelasnya.
Baca juga:
13 Jam padam, PLN Pekanbaru kerahkan 40 petugas perbaiki kabel
Bupati Belu tak sudi impor listrik dari negara tetangga
Bangun proyek listrik Jawa-Bali, pemerintah utang USD 249 juta
Impor listrik agar Indonesia lebih terang
Ini penyebab 12 juta KK di Indonesia belum bisa nikmati listrik
-
Kapan Ganjar Pranowo berencana menerapkan KTP Sakti? Oleh karena itu, saat terpilih menjadi Presiden Ganjar langsung menerapkan KTP Sakti ini.“Sebenarnya awal dari KTP elektronik dibuat. Maka tugas kita dan saya mengkonsolidasikan agar rakyat jauh lebih mudah menggunakan identitas tunggalnya,” tutup Ganjar.
-
Kapan Ganjar Pranowo berencana untuk memberantas KKN di Indonesia? Maka, pidato saya begitu terpilih, saya kumpulkan ASN saya, bapak ibu, mulai hari ini tidak ada korupsi, mulai hari ini tidak ada gratifikasi. Mulai hari ini tidak ada jual beli jabatan. Mulai hari ini tidak ada sogok sogokan,” jelas dia.
-
Kapan Ganjar Pranowo hadir di Rakernas PDIP? Mantan calon Presiden (Capres) nomor ururt 03 Ganjar Pranowo menghadiri agenda rapat kerja nasional (rakernas) PDIP di Beach City International Stadium (BCIS), Ancol Jakarta pada Jumat (24/5).
-
Siapa yang Ganjar Pranowo temui di Rakernas PDIP? Ganjar tiba di lokasi pukul 13.27 WIB dengan mengenakan pakaian serba merah sambil membawa gambar Ketua Umum (Ketum) PDIP Megawati Soekarnoputri dan Presiden pertama RI, Soekarno.
-
Mengapa Ganjar Pranowo berencana menerapkan KTP Sakti? Menurut Ganjar, dengan KTP Sakti nantinya masyarakat dapat mengakses berbagai bantuan pemerintah, hanya dengan kartu Identitas saja."Jaminan-jaminan selama ini ada dengan berbagai identitas satu per satu, sekarang bisa kita satukan dalam satu KTP dan kita sebut satu KTP Sakti,” ujar Ganjar usai silahturahmi Caleg dan Partai pengusung di Perum Graha Puspa Karangpawitan, Karawang, Jawa Barat, Jumat (15/12).
-
Di mana Ganjar Pranowo bertemu dengan pelaku UMKM? Capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo menghadiri silaturahmi bersama Asosiasi Pengusaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Selasa (9/1/2024).