Titik Macet di Tol Trans Jawa: Cipali KM 81, Japek KM 15 & Layang MBZ Buka Tutup
Rekayasa lalu lintar berupa sistem satu arah (SSA) atau one way juga masih diberlakukan di ruas tol ini.
Arus mudik Lebaran 2023 terus meningkat hingga Rabu (19/4). Akibatnya, terjadi kepadatan di sejumlah titik di Tol Trans Jawa.
Kainduk PJR Tol Cipali, Iptu Raden Nugraha menjelaskan, kepadatan terjadi menjelang rest area di KM 81.
-
Di mana jalur mudik dan balik Lebaran 2023 terpadat? Jalan Tol Trans Jawa menjadi jalur mudik dan arus balik terpadat di Indonesia.
-
Dimana terjadi kepadatan arus mudik menjelang Lebaran 2024? Kepadatan mulai terjadi di kawasan Pelabuhan Merak, Banten, oleh rombongan pemudik yang ingin berpergian lewat jalur laut.
-
Di mana titik kemacetan mudik 2024 terjadi? Arus mudik terpantau ramai lancar, ada perlambatan pada saat keluar tol di KM 90 itu.
-
Apa ciri khas utama dari mukena yang direkomendasikan untuk lebaran 2024? Berkembangnya zaman telah menyebabkan mukena hadir dalam beragam model dan desain. Salah satu favorit kaum muslimah adalah mukena dengan bordir. Sentuhan bordir pada bagian-bagian tertentu membuat pengguna terlihat memesona dan anggun.
-
Kapan puncak arus mudik Lebaran 2024 diperkirakan terjadi? Jasa Marga Juga memprediksi puncak arus mudik lebaran 2024 akan jatuh pada 6 April 2024.
-
Apa yang terjadi di berbagai titik menjelang Lebaran 2024? Kepadatan arus lalu lintas sudah terlihat di beberapa titik. Hal ini terlihat dari pantauan di Pos Terpadu Gerbang Tol Kalikangkung Semarang.
"Betul masih, masih terjadi kepadatan sekitar KM 81 mulai bergerak terus," kata Raden saat dihubungi wartawan.
Rekayasa Lalu Lintas Masih Diterapkan
Rekayasa lalu lintar berupa sistem satu arah (SSA) atau one way juga masih diberlakukan di ruas tol ini. Dia menyebut, kepadatan terjadi di lajur A. Namun, di lajur B ramai lancar.
"Untuk jalur ambon merayap, untuk jalur bandungnya kecepatan 50-60 (kilometer per jam)," ungkapnya.
Di lain sisi, Kabag Ops Korlantas Polri Kombes Eddy Djunaedi mengungkapkan, kepadatan di ruas Tol Jakarta-Cikampek juga terjadi, mulai dari KM 15.
"Ekor kepadatan masih berada di KM 15 Bekasi Timur dan Layang MBZ masih dilakukan buka/tutup untuk meminimalisir kepadatan di pertemuan arus KM 48," ujar Eddy dalam keterangannya.
(mdk/lia)