Tommy sebut Sheila Von Weise dibunuh 6 perampok berparang
Tetapi polisi meragukan keterangan yang disampaikan Tommy karena tidak sesuai dengan fakta-fakta yang didapat di lokasi.
Schaffer Tommy (21) dan Heather Louis (19) ditangkap polisi terkait pembunuhan Sheila Von Weise (64) di hotel bintang lima St Regis Nusa Dua, Bali. Keduanya ditangkap saat bersembuyi di Hotel Risata, Kuta pada pukul 07.00 WITA tadi.
Setelah ditangkap, pasangan kekasih ini lalu digelandang ke Polsek Kuta Selatan dan selanjutnya dibawa menuju lokasi penemuan mayat Sheila.
Kepala Kepolisian Resor Kota Denpasar, Komisaris Besar Djoko Hariutomo menjelaskan bahwa dari pengakuan Schaffer Tommy, pria bertubuh tinggi itu membantah telah melakukan pembunuhan terhadap ibu dari sang kekasih.
"Menurut dia (Tommy) katanya ada orang yang menyekap dan menyandera dia di kamarnya. Katanya ada enam orang dengan membawa parang. Mereka diikuti dan meminta uang," ucap Kombes Djoko Hariutomo seperti dikutip dari Antara, Rabu (13/8).
Namun polisi meragukan keterangan yang disampaikan Tommy. Saat ini keduanya masih menjalani pemeriksaan. "Tetapi ini tidak sesuai dengan fakta yang kami dapatkan," tambah Kombes Djoko.
Polisi, kata dia, telah mengumpulkan sejumlah barang bukti di antaranya koper berukuran besar yang berisi bercak darah, serta rekaman kamera pengawas atau CCTV. Namun baik Tommy maupun Louis tidak mau memberikan keterangan lebih lanjut dengan alasan menunggu keterangan dari pengacara.
Sebelumnya pada Selasa (12/8) siang sekitar pukul 11.00, petugas Hotel St Regist Nusa Dua, melaporkan kepada pihak kepolisian setelah melihat kejanggalan dari salah satu koper besar yang dibawa oleh pelaku Tommy. Kopor tersebut mengeluarkan ceceran darah.
Saat itu, pelaku tidak mau dibantu untuk mengangkat koper tersebut dan dilakukan sendiri oleh pelaku ke bagasi taksi yang sebelumnya dipesan pelaku. Pelaku kemudian masuk kembali ke dalam hotel dan membiarkan koper tersebut di bagasi taksi.
Petugas hotel kemudian semakin curiga setelah pelaku tidak kunjung muncul ke lobi hotel selama hampir dua jam.
Taksi tersebut kemudian diarahkan ke Polsek Kuta Selatan dan setelah dibuka koper tersebut berisi mayat Sheila.