Trie Utami sukses getarkan 3rd Maratua Jazz and Dive Fiesta
"Alhamdulillah sukses. Hujan tidak menyurutkan perhelatan ini. Improvisasi justru menambah keintiman suasana pagelaran 3rd MJDF 2018," kata Festival Director MJDF Agus Setiawan Basuni, Sabtu (28/7).
Gelaran 3rd Maratua Jazz and Dive Fiesta (MJDF) 2018 berlangsung meriah. Puncak acara dimeriahkan penyanyi Trie Utami. Aksinya menjadi sajian berkelas yang memukau. Bahkan hujan yang turun pun tak menyurutkan para pencinta Jazz untuk menikmati 3rd MJDF 2018, Sabtu (28/7).
"Alhamdulillah sukses. Hujan tidak menyurutkan perhelatan ini. Improvisasi justru menambah keintiman suasana pagelaran 3rd MJDF 2018," kata Festival Director MJDF Agus Setiawan Basuni, Sabtu (28/7).
-
Siapa yang menyerahkan kekuasaan atas wilayah Jakarta Raya kepada Pemerintah Republik Indonesia? Hal tersebut diawali dengan penandatanganan dokumen-dokumen peralihan kekuasaan atas wilayah Jakarta Raya dari tangan Co Batavia en Ommenlenden kepada Basis Co Jakarta Raya.
-
Apa yang diresmikan oleh Kemenparekraf di Desa Wisata Jerowaru? Ekowisata Bale Mangrove adalah bukti nyata kolaboraksi yang kuat dari keberlanjutan program Kampanye Sadar Wisata (KSW) 5.0 di Desa Wisata Jerowaru,” kata dia.
-
Kenapa Jokowi menunjuk Arief sebagai Plt. Mentan? Jokowi mengatakan penunjukan Arief dilakukan agar Kementan lebih koordinatif dan mudah dalam bekerja terutama dalam mengurusi persoalan pangan seperti koordinasi dengan Bulog, Badan Pangan Nasional, maupun Kementerian Perdagangan."Jadi untuk konsolidasi saja biar lebih memudahkan," kata Jokowi.
-
Bagaimana upaya pemerintah Provinsi Jawa Timur untuk meningkatkan kinerja kepariwisataan? Menyikapi hal tersebut, Pemerintah Provinsi Jawa Timur melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur berupaya untuk meningkatkan kinerja kepariwisataan pada berbagai lini, diantaranya pengembangan daya tarik wisata, penyusunan travel pattern, promosi pariwisata, pengembangan event daerah Tidak hanya itu, peningkatan kapasitas SDM berbagai sektor kepariwisataan mulai dari hotel, restaurant, desa wisata, daya tarik wisata, homestay, operator, hingga tour leader, berkolaborasi dengan pemangku kepentingan baik dari sektor pemerintah, swasta, akademisi, hingga media serta kegiatan kegiatan lain yang kiranya dapat meningkatkan kualitas dari kepariwisataan Jawa Timur mencakup atraksi, aksesbilitas, dan amenitas.
-
Kapan Wali Kota Tarakan menghadiri penutupan Wisata Ceria Yatim dan Dhuafa? Wali Kota Tarakan, Khairul, menghadiri penutupan Wisata Ceria Yatim dan Dhuafa tahun 2023 di Wana Wisata Persemaian Kelurahan Juwata Kerikil, Minggu (24/9).
-
Kapan Wisata Perahu Kalimas diresmikan? Bertepatan dengan Hari Jadi Kota Surabaya ke-729, pada Selasa (31/5/2022) malam, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi meresmikan wisata “Perahu Kalimas Reborn”.
Perhelatan yang berlangsung hingga pukul 24.00 WITA tersebut memang paten. Sederet musisi jazz tanah air mewarnainya. Penampilan Saxophone of Borneo dan duet Amelia Ong dan Tiyo Alibasjah serta Rio Moreno Latin Combo begitu menggebrak.
Begitu juga musisi tradisonal seperti pemain Sape dari Kalimantan Uyau Moris, yang membuat nuansa berbeda di perhelatan tersebut.
"Ini sudah menjadi komitmen kita menyuguhkan pagelaran spektakuler di Maratua. Sehingga menjadi sebuah pertunjukan yang dapat menjadi pilihan bagi wisatawan," imbuh Agus.
Event yang digelar di Green Nirvana Resort, Pulau Maratua, Kepulauan Derawan, Kalimantan Timur (Kaltim), juga mampu membuat perekonomian Pulau Maratua berdetak kencang. Hal ini ditandai dengan penuhnya seluruh kamar di resort dan cottage di Pulau Maratua. Agus menambahkan, ukuran sukses MJDF bukan hanya banyaknya penonton di pagelaran tersebut, tetapi juga terdongkraknya perekonomian Pulau Maratua.
"Ini yang memang kita harapkan. 3rd MJDF sukses hadirkan wisatawan ke salah satu pulau terluar Indonesia yaitu Maratua. Sehingga potensi besar dari pulau ini akan semakin terekspose lebih besar lagi. Imbasnya tentu peningkatan perekonomian masyarakat dari pariwisata. Ini dibuktikan dengan ludesnya 500 kamar cottage dan resort di Maratua," kata Agus.
Ramainya wisatawan yang menghadiri 3rd MJDF 2018, memang memberikan nilai plus bagi Maratua. Bukan saja resort dan cottage yang laris, jasa tour guide, kapal wisata juga terkena imbas manisnya.
Arlan seorang tour guide dari Maratua mengatakan, bulan ini menjelang 3rd MJDF 2018 dirinya bertambah rejeki. Hal ini dikarenakan membludaknya permintaan untuk tour wisatawan yang ingin berkeliling Maratua.
"Kalau biasa 2 atau 3 kali saja sebulan. Menjelang 3rd MJDF 2018 saya sudah melayani 6 kali tour keliling pulau. Ya berkat 3rd MJDF 2018 ini wisatawan banyak datang ke Maratua," kata Arlan.
Hal ini membuat Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran I Kemenpar I Gde Pitana semakin sumringah. Menurutnya, tak sia-sia Kementerian Pariwisata (Kemenpar) mendukung 3rd MJDF 2018.
"3rd MJDF 2018 menambah pesona serta eksotisme Pulau Maratua. Terlebih lagi konsep yang ditawarkan pun menarik. Menggabungkan musik jazz dengan diving. Sehingga menimbulkan harmonisasi yang manis sehingga dapat menarik wisatawan untuk datang," ujar Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran I Kemenpar I Gde Pitana yang didampingi oleh Asisten Deputi Pemasaran 1 Regional II Kemenpar, Sumarni.
Bertajuk Jazz Pulau Terdepan, 3rd MJDF 2018 telah menghadirkan konsep berbeda dari sekadar konser musik semata. Program itu kini makin memperkaya atraksi pariwisata Indonesia dengan konsep matang dan berbeda.
"Kami berharap program ini akan semakin besar sehingga serta merta ikut mengangkat pariwisata di salah satu pulau terluar Indonesia, Maratua. Sehingga pemerataan pembangunan kepariwisataan dapat terwujud. Terlebih lagi potensi pariwisata Maratua ini sangat luar biasa," timpal Asisten Deputi Pemasaran 1 Regional II Kemenpar, Sumarni.
Potensi besar pariwisata Pulau Maratua bagaikan intan yang tinggal diasah. Pulau Maratua adalah sebuah kepingan surga yang terselip di Kepulauan Derawan.
Pulau Maratua menyajikan hamparan laut biru yang bersanding manis dengan putihnya pasir pantai. Terlebih lagi keelokan alam bawah laut yang luar biasa. Terumbu karang yang indah bertipe fringing Reef, didominasi padang lamun dengan jenis Halodule Uninervis beraneka ragam jenis ikan juga turut menemani wisatawan yang pergi menyelam.
Bagi Menteri Pariwisata Arief Yahya pesona bahari Indonesia tak terbantahkan. Indonesia kaya destinasi coastal zone, termasuk Maratua. Menpar berharap atraksi-atraksi yang terkonsep matang seperti 3rd MJDF 2018 ini dapat terus dilaksanakan. Sehingga dapat mengundang wisatawan lebih banyak lagi.
"Bicara soal pesona bahari, Indonesia adalah juaranya. Dunia sudah mengakui itu. Sekarang saatnya pariwisata Indonesia bangkit dengan dukungan aksesibilitas dan amenitas yang semakin mumpuni. Termasuk Maratua, silahkan datang dan buktikan sendiri kalau tidak percaya," ujar Menteri asal Banyuwangi tersebut.
Baca juga:
Duet Fitri Carlina-Danang DA panaskan BEC 2018
Mau lihat koleksi Istana? Datang ke Galeri Nasional
Jumlah event bertambah, Toboali City On Fire Meriah dengan melibatkan komunitas
Bogor siapkan pesta besar sepanjang Agustus
Forum IMT-GT jadi momentum promosi potensi bahari di Aceh
Ini yang baru di Dieng Culture Festival 2018