Usai bertemu Fadli Zon, Dhani mengaku tak disetujui jadi wali kota
"Perdana Menteri Inggris tahun 1960-an orang banyak yang nggak tahu. Tapi kalau John Lennon orang tahu," kata Dhani.
Musisi Ahmad Dhani menyambangi gedung parlemen untuk bertemu dengan dua Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah dan Fadli Zon. Dalam pertemuan tersebut, ia mengaku hanya bersilaturahmi tidak membahas namanya akan diajukan oleh Koalisi Merah Putih (KMP) menjadi calon kepala daerah.
"Ketemu sama mas Fahri dan mas Fadli, silaturahmi saja. Saya nggak disetujui untuk jadi wali kota atau bupati. Jadi wakil juga nggak boleh," kata Ahmad Dhani di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (11/5).
Ketika ditanya apakah jika diperbolehkan nantinya untuk menjadi kepala daerah, Presiden Republik Cinta Managemen (RCM) ini menjawab secara diplomatis dan mengaku tetap akan menjadi seniman.
"Jadi begini bedanya politisi dan seniman. Kalau Perdana Menteri Inggris tahun 1960-an orang banyak yang nggak tahu. Tapi kalau John Lennon yang menjadi seniman sejak 1960-an orang tahu semua," kata dia sambil tersenyum.
Sementara, Wakil Ketua DPR Fadli Zon turut menegaskan, bahwa salah satu juru kampanye Prabowo-Hatta Rajasa dalam Pilpres 2014 lalu itu tetap akan menjadi seniman dan tak akan diusung KMP menjadi calon kepala daerah.