VIDEO: Jokowi Lantang Larang Anak Muda Cuma Ingin jadi PNS
Presiden Jokowi mengingatkan 2035 Indonesia akan mengalami bonus demografi. Maka dari itu, Jokowi meminta para anak muda tidak menjadikan PNS sebagai cita-cita karir. Anak muda, menurut Jokowi, harus bisa membuka peluang usaha. Di mana, saat menjadi wirausaha, akan membuka lapangan kerja dan menggerakan ekonomi.
Presiden Jokowi mengingatkan 2035 Indonesia akan mengalami bonus demografi. Maka dari itu, Jokowi meminta para anak muda tidak menjadikan PNS sebagai cita-cita karir.
Anak muda, menurut Jokowi, harus bisa membuka peluang usaha. Di mana, saat menjadi wirausaha, akan membuka lapangan kerja dan menggerakan ekonomi.
-
Kenapa video tersebut viral? Video yang diunggahnya ini pun viral dan menuai perhatian warganet."YaAllah Kau bangunkan aku tengah malam, aku kira aku mimpi saat ku lihat suamiku sedang sujud," tulisnya di awal video yang diunggahnya.
-
Apa yang terjadi di video yang viral? Video berdurasi 20 detik tersebut memperlihatkan seseorang yang diklaim sebagai Gibran yang sedang menggendong bayi sambil mengumandangkan takbir.
-
Apa yang terjadi dalam video viral tersebut? Video yang menampilkan seorang sopir truk video call dengan keluarga dan menyatakan tak memperbolehkan anaknya jadi polisi viral di media sosial. Video itu diambil di depan kantor Polsek Tebo Tengah, Kabupaten Tebo, Jambi.
-
Kenapa video ini menjadi viral? Video ini viral dan sukses bikin warganet ikut sedih.
-
Mengapa konten video Jakarta di masa depan menjadi viral? Karena kreativitasnya, postingan @fahmizan kemudian menjadi viral dan di repost oleh banyak akun di berbagai sosial media.
Baca juga:
VIDEO: Jokowi Tawarkan Ternak Ayam ke Mantan Putri Indonesia dari Papua
VIDEO: TEGAS! Jokowi Minta Pantau Terus Pembangunan Papua, Jangan Ada Kasus Korupsi
CEK FAKTA: Hoaks Artikel Catut Merdeka.com Sebut Jokowi Pusing Banyak Peraturan
Tak Sabar Bertemu Jokowi, Warga Distrik Mannem Papua Kumpul di Food Estate Sejak Pagi
PPKM Award, Jokowi Apresiasi Peran Platform Digital Kesehatan Selama Pandemi