2 Posisi 'istimewa' Demokrat dalam kubu Prabowo-Sandi
Dukungan Demokrat sangat berarti buat bakal capres-cawapres tersebut, karena akan menambah kekuatan politik pada pertarungan Pilpres mendatang.
Pada pemilihan presiden (Pilpres) 2019, Partai Demokrat mendukung pasangan Prabowo-Sandiaga Uno. Dukungan Demokrat sangat berarti buat bakal capres-cawapres tersebut, karena akan menambah kekuatan politik pada pertarungan Pilpres mendatang.
Oleh sebab itu, kubu Prabowo-Sandi memberikan dua posisi 'istimewa' untuk Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan AHY pada struktur pemenangan capres-cawapres pasangan tersebut. Berikut ulasannya:
-
Bagaimana tanggapan Prabowo atas Jokowi yang memenangkan Pilpres 2014 dan 2019? Prabowo memuji Jokowi sebagai orang yang dua kali mengalahkan dirinya di Pilpres 2014 dan 2019. Ia mengaku tidak masalah karena menghormati siapapun yang menerima mandat rakyat.
-
Kapan Prabowo bertemu Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
-
Bagaimana Prabowo bisa menyatu dengan Jokowi? Saat Pilpres 2019 Prabowo merupakan lawan Jokowi, namun setelah Jokowi terpilih menjadi presiden Prabowo pun merapat kedalam kabinet Jokowi.
-
Dimana Prabowo Subianto kalah dalam Pilpres 2019? Namun sayang, Ia kalah dari pasangan Jokowi-Ma'aruf Amin.
-
Apa yang dibicarakan Prabowo dan Jokowi? Saat itu, mereka berdua membahas tentang masa depan bangsa demi mewujudkan Indonesia emas pada tahun 2045.
-
Bagaimana Prabowo dinilai akan meneruskan pemerintahan Jokowi? Sebagai menteri Presiden Jokowi, Prabowo kerap ikut rapat. Sehingga, Prabowo dinilai tinggal meneruskan pemerintahan Presiden Jokowi-Ma'rufA Amin.
SBY jadi tim penasihat
Bakal calon presiden Prabowo Subianto menuturkan akan menempatkan SBY sebagai tim penasihat dirinya dengan Sandiaga Uno pada Pilpres 2019. Posisi penasihat sangat pantas untuk SBY lantaran pernah menjabat sebagai presiden selama dua periode.
"Saya kira beliau sebagai sesepuh, sebagai penasihat, senior ya (dalam tim pemenangan)," kata Prabowo beberapa waktu lalu.
Sementara itu, Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Putu Supadma Rudana mengatakan, SBY bersedia menjadi mentor Prabowo di Pilpres 2019. Menurutnya, Prabowo meminta SBY menjadi penasihat lantaran dinilai sebagai figur panutan.
"Bapak Prabowo sendiri memohon, meminta Pak SBY untuk jadi mentornya," ujar Putu di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (31/7).
AHY Jadi Juru Kampanye Nasional
Koalisi Prabowo Subianto-Sandiaga Uno telah menunjuk Ketua Komando Satuan Tugas Bersama (Kogasma) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menjadi juru kampanye nasional (Jurkamnas) pasangan Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno pada Pilpres 2019.
Bakal calon wakil presiden Sandiaga Uno mengatakan AHY dipersiapkan menjadi jurkam nasional yang menargetkan kelompok muda hingga pelaku industri kreatif. "Pak AHY akan ditunggu kaum milenial karena kaum muda menentukan masa depan bangsa," beberapa waktu lalu.
Strategi menangkan Prabowo-Sandi
Salah satu strategi Sandiaga untuk meraih pemilih ialah dengan mendekati kaum emak-emak atau ibu-ibu. Sandi kerap kali menyatakan akan mementingkan nasib emak-emak mengenai harga bahan pokok. Sebab menurutnya, yang selalu dikeluhkan emak-emak adalah harga bahan pokok.
Strategi menggaet emak-emak pernah dilakukan saat Pilkada DKI 2017 lalu. Sehingga strategi ini akan kembali diterapkannya. "Ibu-ibu ini suaranya perlu kita dengar aspirasinya jadi kita angkat ini di level nasional dan internasional, mudah-mudahan menjadi pemikiran bersama kita," kata Sandiaga beberapa waktu lalu.
(mdk/has)