Momen Prabowo ‘Magang’ Jadi Presiden Kala Dampingi Jokowi Rapat
Prabowo dinilai tinggal meneruskan pemerintahan Presiden Jokowi-Ma'rufA Amin.
Prabowo dinilai tinggal meneruskan pemerintahan Presiden Jokowi-Ma'rufA Amin.
-
Kapan Prabowo bertemu Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
-
Dimana Prabowo bertemu Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
-
Siapa Ajudan Prabowo yang dulu ajudan Jokowi? Setelah bertugas selama satu periode dengan Presiden Joko Widodo, Teddy sekarang menjadi ajudan Prabowo Subianto.
-
Kapan Prabowo dan Jokowi berbincang? Momen pembicaraan itu diceritakan kembali oleh Prabowo Subianto saat hadir di acara bertajuk Prabowo menyapa kampung halaman di Lapangan Schwarz Langowan, Minahasa Sulawesi Utara, pada Senin (5/2/2024).
-
Bagaimana Prabowo membantu Jokowi? Jokowi mengajak Prabowo masuk dalam jajaran menterinya, dengan menjabat Menteri Pertahanan.
-
Siapa yang bertemu dengan Presiden Jokowi? Dalam lawatannya ke Jakarta, Paus Fransiskus bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Merdeka, Jakarta.
Momen Prabowo ‘Magang’ Jadi Presiden Kala Dampingi Jokowi Rapat
Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie menegaskan tidak perlu ada transisi kepemimpinan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke calon presiden (capres) nomor urut 2 Prabowo Subianto.
Sebab, Prabowo bukan orang baru di dalam pemerintahan. Sebagai menteri Presiden Jokowi, Prabowo kerap ikut rapat.
Sehingga, Prabowo dinilai tinggal meneruskan pemerintahan Presiden Jokowi-Ma'rufA Amin.
"Ini setiap rapat ada rapat internal rapat-rapat terbatas, Pak Prabowo selalu mendampingi pak Presiden," kata Budi, saat diwawancarai kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (25/3).
Saat ditanya, apakah kegiatan Prabowo mendampingi Presiden Jokowi dalam setiap rapat merupakan wadah magang bagi Prabowo sebelum jadi presiden, Budi pun membantah.
"Bukan magang lah istilahnya. Udah tune in," ujar Budi.
Sementara itu, terkait informasi titip menitip jatah menteri dari Presiden Jokowi kepada Prabowo Subianto hanya gosip belaka.
Menurutnya, tidak ada titip menitip nama untuk mengisi pos kementerian di kabinet mendatang.
"Nggak lah, gosip, gosip," tegasnya.
Sebab, kepemerintahan Prabowo-Gibran masih jauh, mengingat Presiden Jokowi masih akan memimpin 7 bulan mendatang.
"Belum, belum. Masih jauh, Belanda masih jauh," kata Budi.
Kendati tidak ada titip-menitip, Budi menyampaikan tidak ada larangan bila memang ada pihak mengusulkan.
"Usulan mah boleh aja. Kalian ngusulin siapa juga boleh, nggak dilarang. Namanya demokrasi," imbuh Budi.