4 Wilayah simbol Prabowo ini dimenangi Jokowi
Penghitungan suara sementara di sejumlah daerah telah dilaksanakan. Prabowo dan Jokowi bersaing ketat.
Penghitungan suara sementara di sejumlah daerah telah dilaksanakan. Capres cawapres Prabowo - Hatta dan Jokowi - JK bersaing ketat.
Di sejumlah daerah Prabowo menang atas Jokowi . Di Sumatera Barat misalnya, Prabowo melaju tak terbendung. Di sana Prabowo mendapat sekitar 77 persen suara, sementara Jokowi hanya sekitar 23 persen.
Di Jawa Barat dan Banten, Prabowo pun berjaya mengalahkan Jokowi .
Sebaliknya di Jawa Tengah, giliran Jokowi tak terkalahkan. Dia memimpin dengan 66 persen, sementara Prabowo hanya 34 persen. Begitu juga di Bangka Belitung. Kemenangan Jokowi cukup telak.
Selain itu ada beberapa daerah yang menjadi simbol kekuatan Prabowo , namun Jokowi bisa menang. Berikut di antaranya:
-
Bagaimana pengaruh Presiden Jokowi pada Pilkada Jateng? Peta kompetisi Pemilihan Gubernur Jawa Tengah berdasarkan temuan survei ini tampak masih cair. Semua kandidat masih berpeluang untuk saling mengungguli. Selain faktor popularitas calon, faktor Jokowi Effect, melalui tingkat kepuasan kepada presiden dapat berpengaruh," imbuh dia.
-
Bagaimana Presiden Jokowi mengenalkan Prabowo Subianto sebagai Presiden Terpilih? Menlu Retno mengatakan bahwa Presiden Jokowi dalam setiap kesempatan dan acara selalu mengenalkan Prabowo Subianto selaku calon presiden terpilih.
-
Kapan Jokowi mencoblos? Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah melakukan pencoblosan surat suara Pemilu 2024 di TPS 10 RW 02 Kelurahan Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (14/2).
-
Bagaimana tanggapan Prabowo atas Jokowi yang memenangkan Pilpres 2014 dan 2019? Prabowo memuji Jokowi sebagai orang yang dua kali mengalahkan dirinya di Pilpres 2014 dan 2019. Ia mengaku tidak masalah karena menghormati siapapun yang menerima mandat rakyat.
-
Kapan Jokowi memanggil dua menteri PKB tersebut? Presiden Joko Widodo (Jokowi) memanggil dua menteri Partai Kebangkitan Bangsa, yaitu Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Indonesia (Mendes-PDTT) Abdul Halim Iskandar dan Menaker Ida Fauziyah.
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
Jokowi menang di Piyungan
Pasangan Jokowi - JK menang tipis di Kecamatan Piyungan, Bantul, Yogyakarta. Pasangan nomor urut dua ini meraup 16.843 suara, atau 53,38 persen. Sementara Prabowo - Hatta mendapat 14.710 suara atau 46.61 persen.
Nama Kecamatan Piyungan terkenal setelah ada situs pkspiyungan.org. Situs berita Piyungan Online, tetapi isinya lebih banyak memuat sepak terjang Partai Keadilan Sejahtera.
Selama pilpres 2014, situs ini galak menyerang Jokowi dan memuji Prabowo. Di twitternya, pkspiyungan menuliskan bio Ndeso M!LITAN.
Situs kawalpemilu.org mencatat Jokowi - JK unggul di 13 Kecamatan di Bantul DIY. Total, Prabowo - Hatta dipilih oleh 268.012 orang dengan 46.39 persen. Sementara Jokowi - JK, 309.696 pemilih dengan 53.60 persen suara.
Prabowo kalah di markas FPI
Hasil rekapitulasi suara Pilpres 2014 tingkat kelurahan di Jakarta Pusat telah selesai dilakukan. Salah satunya di Kelurahan Petamburan, Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Kelurahan ini seperti diketahui adalah markas Front Pembela Islam (FPI). Markas FPI ini terletak di Jalan Petamburan III, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Berdasarkan data dari DA1 yang diunggah di laman kpu.go.id, Rabu (16/7), di kelurahan Petamburan, pasangan Prabowo-Hatta memperoleh 5.027 suara, sedangkan Jokowi - JK mendapatkan 7.010 suara.
Prabowo kalah di kandang Ketum Gerindra
Ketua Umum Partai Gerindra Suhardi tidak hanya gagal melenggang ke Senayan dalam Pemilu Legislatif 9 April lalu. Dia ternyata juga gagal memenangkan Prabowo-Hatta di desa tempat tinggalnya, Condongcatur, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman, DI Yogyakarta.
Berdasarkan rekapitulasi di tingkat Kecamatan Depok, sebagaimana formulir DA1 yang ditayangkan di situs KPU, Rabu (16/7), Prabowo-Hatta kalah di semua desa oleh Jokowi - JK. Khusus di Condongcatur, desa Suhardi, Prabowo-Hatta hanya mendapat 10.361 suara, sementara Jokowi - JK memperoleh 15.978.
Dengan demikian, tahun politik 2014 ini mencatat dua kegagalan Suhardi, yakni melenggang ke DPR dan memenangkan Prabowo-Hatta di desanya.
Pada Pemilu Legislatif 9 April lalu, mantan Guru Besar UGM ini kalah dengan caleg nomor urut empat di partainya, Andhika Pandu Purugabaya yang mengumpulkan sekitar 78 ribu suara.
Saat itu, Suhardi menuding politik uang (money politics) sebagai penyebab kekalahannya.
Jokowi menang telak di Pekalongan
Pasangan Jokowi-JK menang telak di Pekalongan, Jawa Tengah. Dari laporan kawalpemilu.org, Prabowo mendapat 148.502 suara atau hanya 31,14 persen. Sementara Jokowi meraup 328.271 suara atau sekitar 68.85 persen.
Padahal di Pekalongan ini Prabowo dapat dukungan penuh dari pimpinan Jamiyah Ahlu Thariqah al Mu'tabarah an Nahdliyyah, Maulana Habib Muhammad Lutfi bin Ali bin Yahya. Ulama ini dikenal punya banyak pengikut.
Baik Prabowo dan Hatta sama-sama sudah mengunjungi Habib Luthfi. Habib Luthfi pun telah mendoakan keduanya menjadi presiden dan wakil presiden.
Namun di sisi lain Jokowi pun yakin menang di Pekalongan. Bahkan dia berani menargetkan perolehan suara 70 persen.