AHY ingin yang terbaik untuk Demokrat, siap dampingi Prabowo di Pilpres 2019
Dan dari hasil survei itu, AHY menyebut ada peningkatan elektabilitas dirinya. Selain merasa bersyukur, dirinya berharap bisa menjadi satu alternatif bagi masyarakat.
Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menjadi salah satu nama yang berpeluang mendampingi Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 mendatang. Meski Demokrat tidak mengajukan nama cawapres, Ketua Kogasma Partai Demokrat ini mengatakan, dirinya pasti menginginkan yang terbaik untuk partainya.
"Saya tentunya sama seperti kader Partai Demokrat lainnya, saya yakin partai politik lain punya harapan kadernya bisa mendapatkan peran yang baik apakah itu dalam posisi cawapres. Ekspektasi itu tentunya harus disesuaikan dengan realitas politik," ujar AHY di Gedung Joeang 45 Menteng, Jakarta Pusat, Senin (30/7).
-
Kapan Agus Harimurti Yudhoyono merayakan ulang tahunnya? AHY baru saja merayakan ulang tahunnya yang ke-45 pada tanggal 10 Agustus 2023 yang lalu.
-
Siapa yang menginisiasi kejutan ulang tahun untuk Agus Harimurti Yudhoyono? Istri AHY, Annisa Pohan, menginisiasi kejutan ulang tahun untuk suaminya.
-
Siapa saja yang ikut dalam Pilpres 2019? Peserta Pilpres 2019 adalah Joko Widodo dan Prabowo Subianto.
-
Dimana Prabowo Subianto kalah dalam Pilpres 2019? Namun sayang, Ia kalah dari pasangan Jokowi-Ma'aruf Amin.
-
Siapa yang menjadi Presiden dan Wakil Presiden di Pilpres 2019? Berdasarkan rekapitulasi KPU, hasil Pilpres 2019 menunjukkan bahwa pasangan calon 01, Joko Widodo-Ma'ruf Amin, meraih 85.607.362 suara atau 55,50%, sementara pasangan calon 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, meraih 68.650.239 suara atau 44,50%.
-
Apa yang diraih Partai Gerindra di Pemilu 2019? Pada Pemilu 2019, perolehan suara Partai Gerindra kembali naik, walau tidak signifikan. Partai Gerindra meraih 12,57 persen suara dengan jumlah pemilih 17.594.839 dan berhasil meraih 78 kursi DPR RI.
Oleh karena itu, lanjut AHY, yang dilakukan saat ini adalah membuka peluang kesempatan seluas-luasnya.
"Apakah bertemu antar ekspektasi publik yang seringkali dipotretkan hasil-hasil survei elektabilitas yang kita tahu selalu diukur waktu ke waktu," ucapnya.
Dan dari hasil survei itu, AHY menyebut ada peningkatan elektabilitas dirinya. Selain merasa bersyukur, dirinya berharap bisa menjadi satu alternatif bagi masyarakat.
"Termasuk hari ini kita hadir dalam Deklarasi Relawan AHY tingkat nasional, yang sebelumnya sudah dideklarasikan di berbagai daerah. Ini ekspektasi generasi muda dan tokoh masyarakat kita. Mereka ekspektasikan ada tokoh muda menjadi bagian dalam kontestasi politik ke depan," kata dia.
AHY menegaskan, dipilih atau tidak, dirinya tetap akan terus mempersiapkan diri.
"Saya sendiri akan terus mempesiapkan diri, saya tidak tahu takdir Allah SWT, apakah memang kemudian ditakdirkan bagi saya untuk berkompetisi dalam politik 2019 atau jalan lainnya," jelas AHY.
Yang jelas, AHY menegaskan, dirinya akan terus berjuang dan berikhtiar bersama segenap komponen bangsa lainnya, juga generasi muda yang ingin membawa perubahan negeri menjadi lebih baik.
Sebelumnya, sinyal koalisi Partai Demokrat dengan Gerindra semakin jelas. Ketua Umum DPP Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menegaskan, kans Demokrat-Gerindra berkoalisi di 2019 terbuka lebar.
Bahkan, Presiden ke-6 RI itu menegaskan kedatangan ke kediaman Prabowo di Jalan Kertanegara membawa satu misi yang jelas yakni mengusung Prabowo sebagai capres 2019.
"Kami datang ke sini dengan satu pengertian, Pak Prabowo adalah calon presiden kita," ujar SBY.
Reporter: Devira Prastiwi
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Tak ajukan nama, Demokrat prediksi ada 3 nama cawapres di koalisi Prabowo
Melalui SBY, AHY titip salam hormat untuk Prabowo
SBY minta visi misi Prabowo tak terlalu banyak, yang penting dilaksanakan
SBY: Kami datang dengan keyakinan Prabowo calon presiden kita
Semringah Prabowo didukung SBY jadi capres
Usai Prabowo-SBY bertemu, Demokrat dan Gerindra sepakat berkoalisi