Akbar Tandjung kaget Priyo Budi Santoso pindah ke Partai Berkarya
Wakil Ketua Dewan Kehormatan Golkar Akbar Tandjung merasa kaget mendengar salah satu kadernya, Priyo Budi Santoso pindah ke Partai Berkarya. Dia menuturkan, tak mendengar cerita soal ini langsung darinya.
Wakil Ketua Dewan Kehormatan Golkar Akbar Tandjung merasa kaget mendengar salah satu kadernya, Priyo Budi Santoso pindah ke Partai Berkarya. Dia menuturkan, tak mendengar cerita soal ini langsung darinya.
"Enggak pernah. Tapi bukan persoalan izin, tapi menyampaikan niat atau rencana itu belum pernah. Saya kaget kemarin jadi Sekjen Berkarya," ucap Akbar di sela-sela Rapimnas Golkar, Jakarta, Jumat (23/3).
-
Kapan Prabowo tiba di Kantor DPP Partai Golkar? Prabowo tiba sekitar pukul 17.00 WIB dengan mengenakan pakaian berwarna hitam dan celana berwarna hitam.
-
Kapan Partai Golkar didirikan? Partai Golkar bermula dengan berdirinya Sekber Golkar di masa-masa akhir pemerintahan Presiden Soekarno. Tepatnya tahun 1964 oleh Angkatan Darat digunakan untuk menandingi pengaruh Partai Komunis Indonesia dalam kehidupan politik.
-
Siapa yang menyambut kedatangan Prabowo di Kantor DPP Partai Golkar? Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto hingga Sekjen Partai Golkar Lodewijk Freidrich Paulus menyambut langsung kedatangan Prabowo.
-
Apa yang dilakukan Prabowo dan Gibran setelah tiba di Kantor DPP Partai Golkar? Mereka pun langsung menuju ruang acara buka puasa di lantai dua, Kantor DPP Partai Golkar.
-
Kenapa Partai Golkar didirikan? Partai Golkar bermula dengan berdirinya Sekber Golkar di masa-masa akhir pemerintahan Presiden Soekarno. Tepatnya tahun 1964 oleh Angkatan Darat digunakan untuk menandingi pengaruh Partai Komunis Indonesia dalam kehidupan politik.
-
Kapan Golkar dan PAN menyatakan dukungannya kepada Prabowo? Menurut Aditya Perdana, sejumlah nama bisa dipertimbangkan mendampingi Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo di Pilpres 2024, setelah Golkar dan PAN mendeklarasikan dukungan.
Dia pun mengungkapkan, baru mendengar kabar ini. Bahkan Akbar mengungkapkan pernah bertemu Priyo, tapi yang bersangkutan tak membicarakan hal tersebut.
"Saya terus terang saja, sebagai senior partai baru tahu dan mendengar. Saya kan Dewan Kehormatan Golkar. Saya pernah ketemu dia. Bagaimana kabar adinda, baik. Sama sekali tak menyinggung itu," ungkapnya.
Akbar menyebut, seharusnya Priyo bisa berbicara dulu dengan para sesepuh. Karena fatsunnya seperti itu.
"Kalau memang dia menyatakan demikian, fatsunnya harus menyampaikan kepada orang-orang yang patut disampaikan. Ada beberapa orang itu yang cukup senior dan Ketua Umum," pungkasnya.
Reporter: Putu Merta Surya Putra
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Agung Laksono sebut Priyo belum lapor secara resmi keluar dari Golkar
Rakernas Golkar bisa jadi ajang deklarasi Airlangga cawapres Jokowi
Partai yang kadernya jadi cawapres Jokowi akan dapat limpahan suara Pemilu 2019
Elektabilitas Golkar stagnan, ini solusi Airlangga Hartarto
Airlangga tolak komentari aliran duit e-KTP Rp 5 miliar ke Rapimnas Golkar