Alumni gerakan 212 menaruh harapan pada koalisi Prabowo
Alumni gerakan 212 menaruh harapan pada koalisi Prabowo. Presidium 212 telah menunjuk Ansufri Idrus Sambo sebagai ketua di Garda 212. Garda ini yang nantinya akan membuka ruang bagi para alumni 212 yang ingin terjun ke politik praktis. Caranya, mencalonkan diri sebagai anggota legislatif.
Koalisi umat demi menghadapi Pemilu 2019 tampaknya benar-benar tengah dipersiapkan. Gerakan 212 dijadikan landasan bersatunya umat Islam terjun ke dunia politik praktis. Koalisi Gerindra, PKS dan PAN yang diharapkan menjadi kendaraan politik presidium alumni 212.
Bahkan, Presidium 212 telah menunjuk Ansufri Idrus Sambo sebagai ketua di Garda 212. Garda ini yang nantinya akan membuka ruang bagi para alumni 212 yang ingin terjun ke politik praktis. Caranya, mencalonkan diri sebagai anggota legislatif, bertarung di Pemilu 2019.
-
Apa yang diraih Partai Gerindra di Pemilu 2019? Pada Pemilu 2019, perolehan suara Partai Gerindra kembali naik, walau tidak signifikan. Partai Gerindra meraih 12,57 persen suara dengan jumlah pemilih 17.594.839 dan berhasil meraih 78 kursi DPR RI.
-
Kapan Pemilu 2019 diadakan? Pemilu terakhir yang diselenggarakan di Indonesia adalah pemilu 2019. Pemilu 2019 adalah pemilu serentak yang dilakukan untuk memilih presiden dan wakil presiden, anggota DPR RI, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten Kota, dan DPD.
-
Kapan pemilu 2019 dilaksanakan? Pemilu 2019 merupakan pemilihan umum di Indonesia yang dilaksanakan pada tanggal 17 April 2019.
-
Mengapa Pemilu 2019 di sebut Pemilu Serentak? Pemilu Serentak Pertama di Indonesia Dengan adanya pemilu serentak, diharapkan agar proses pemilihan legislatif dan pemilihan presiden dapat dilakukan dengan lebih efisien dan efektif.
-
Apa saja yang dipilih dalam Pemilu 2019? Pada tanggal 17 April 2019, Indonesia menyelenggarakan Pemilu Serentak yang merupakan pemilihan presiden, wakil presiden, anggota DPR, DPD, dan DPRD secara bersamaan.
-
Apa yang menjadi fokus utama Pemilu 2019? Pemilu 2019 ini menjadi salah satu pemilu tersukses dalam sejarah Indonesia.Pemilu ini memiliki tingkat partisipasi pemilih yang sangat tinggi. Joko Widodo dan Ma'ruf Amin berhasil memenangkan pemilu.
Tim seleksi nantinya akan bekerja berdasarkan kapasitas, elektabilitas dan kualitas si Caleg. Kemudian nantinya, akan direkomendasikan kepada koalisi Gerindra, PAN dan PKS.
"Kami libatkan kapasitas, integritas, elektabilitas kalau sudah memungkinkan nama-nama itu akan kami ajukan. Sehingga alumni 212 dapat ikut bela kepentingan umat," ujar Sambo.
garda 212 gelar jumpa pers di Jakarta ©2018 Merdeka.com/ronald
Sekretaris Jenderal Garda 212, Hasri Harahap, menambahkan, tujuan dari Garda 212 ini adalah untuk perjuangan umat muslim.
"Ini untuk memperjuangkan kader muslim agar dapat tempat di DPR," ujar Hasri.
Gerindra, PKS dan PAN memang tengah memperkuat foundasi koalisi jelang Pemilu 2019. Koalisi umat dimulai dengan bersama menghadapi Pilkada serentak 2018. Meskipun tak di semua daerah, tapi partai pimpinan Prabowo Subianto, Zulkifli Hasan dan Sohibul Iman ini bersatu di Pilkada lima provinsi. Di antaranya Jawa Barat, Jawa Tengah, Sumatera Utara, Kalimantan Timur dan Maluku Utara. Ketiganya sepakat bahwa koalisi ini dilakukan untuk bersiap menyambut Pemilu 2019.
Pertemuan petinggi Gerindra-PKS-PAN bahas Pilkada 2018 ©2017 Humas DPP PKS
Tak cuma di tingkat provinsi, khususnya Gerindra dan PKS terlihat sangat solid juga di Pilkada tingkat kabupaten kota yang menggelar elektoral pada 2018 ini. Sebut saja, Banyumas, Kudus, Magelang dan kota Tegal, partai pimpinan Prabowo Subianto dan Sohibul Iman ini tak terpisahkan.
"Semua masih bisa berubah menjelang 2019, tapi yang terdekat PKS sudah membangun koalisi di Pilkada 5 gubernur dengan Gerindra dan PAN," kata Wasekjen PKS, Mardani Ali Sera saat berbincang dengan merdeka.com, Jumat (12/1).
Harapan Garda 212 mendapat ruang untuk bertarung di Pemilu Legislatif 2019 diamini oleh Wasekjen Gerindra, Andre Rosiade. Menurut dia, Gerindra sangat menghormati keinginan para ulama, kiai untuk ikut berpartisipasi dalam Pileg 2019.
"Kita tentu menghargai dan mengapresiasi aspirasi dari Ulama, rekomendasi tentu kami perhatikan," kata Andre saat dihubungi merdeka.com, Sabtu (13/1).
Baca juga:
Alumni 212 yang mau jadi Caleg diseleksi Garda sebelum diajukan ke parpol
Mengukur soliditas koalisi Prabowo hadapi 2019
Gerindra: PT 20 persen untungkan pemerintah dan partai besar
Gerindra sebut verifikasi faktual parpol pemborosan uang negara
'Yang menentukan Pak Jokowi terpilih atau tidak adalah kinerja beliau'
PKS sebut verifikasi faktual parpol lama hanya buang anggaran
Soal verifikasi faktual, PAN sebut putusan MK ganggu persiapan Pemilu 2019