Analisa Jokowi Tetap Kalah di Banten Meski Sudah Gandeng Ma'ruf Amin
Perolehan suara Joko Widodo malah turun di Banten pada Pemilu 2019 versi quick count atau hitung cepat. Padahal didampingi putera daerah. Pemilu 2014 Jokowi yang berpasangan dengan Jusuf Kalla kalah dari Prabowo yang berpasangan dengan Hatta Rajasa dengan selisih suara 42,9 persen dan 57,1 persen.
Perolehan suara Joko Widodo malah turun di Banten pada Pemilu 2019 versi quick count atau hitung cepat. Padahal didampingi putera daerah. Pemilu 2014 Jokowi yang berpasangan dengan Jusuf Kalla kalah dari Prabowo yang berpasangan dengan Hatta Rajasa dengan selisih suara 42,9 persen dan 57,1 persen.
Pada Pemilu kali ini, Jokowi berpasangan dengan Ma'ruf Amin namun perolehan suara merosot drastis di Banten. Berdasarkan hasil sementara hitung cepat beberapa lembaga survei Jokowi kalah telak dari rivalnya Prabowo di provinsi para jawara.
-
Siapa yang menjadi Presiden dan Wakil Presiden di Pilpres 2019? Berdasarkan rekapitulasi KPU, hasil Pilpres 2019 menunjukkan bahwa pasangan calon 01, Joko Widodo-Ma'ruf Amin, meraih 85.607.362 suara atau 55,50%, sementara pasangan calon 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, meraih 68.650.239 suara atau 44,50%.
-
Siapa saja yang ikut dalam Pilpres 2019? Peserta Pilpres 2019 adalah Joko Widodo dan Prabowo Subianto.
-
Kapan Wapres Ma'ruf Amin dijadwalkan mencoblos? Ma’ruf dan keluarga dijadwalkan menggunakan hak pilihnya pukul 09.00 Wib.
-
Dimana Prabowo Subianto kalah dalam Pilpres 2019? Namun sayang, Ia kalah dari pasangan Jokowi-Ma'aruf Amin.
-
Bagaimana tanggapan Prabowo atas Jokowi yang memenangkan Pilpres 2014 dan 2019? Prabowo memuji Jokowi sebagai orang yang dua kali mengalahkan dirinya di Pilpres 2014 dan 2019. Ia mengaku tidak masalah karena menghormati siapapun yang menerima mandat rakyat.
-
Kapan Wapres Ma'ruf menjadi Plt Presiden? Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengeluarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 12 tahun 2024 tentang penugasan Wakil Presiden untuk melaksanakan tugas presiden hingga 6 Maret 2024.
Lembaga survei Indo Barometer merilis perolehan suara:
-Joko Widodo - Ma'ruf Amin: 37,5%
-Prabowo Subianto - Sandiaga Uno: 62,95%
Lembaga survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) merilis perolehan suara:
-Joko Widodo-Ma'ruf Amin: 37,49%
-Prabowo Subianto-Sandiaga Uno: 62,51%
Akademisi Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) Serang Leo Agustino mengatakan, banyak faktor perolehan suara Jokowi tergerus di Banten pada Pemilu 2019 meski menggandeng seorang ulama yang merupakan putera daerah.
Pertama, peminggiran atau pemojokan Ma'ruf juga terus digoreng oleh lawan politiknya. Kedua, loyal voters Prabowo di Banten memang sangat tinggi dan ini berhasil dikelola dengan baik oleh Badan Pemenangan Paslon 02.
Ketiga, hasil Pilpres 2019 kemarin menunjukkan bahwa masih sangat banyak haters Jokowi di Banten. Isu Jokowi PKI, Jokowi budak asing dan aseng terus dirawat oleh lawan politiknya, serta yang lainnya.
Sayangnya, menurut Leo, isu-isu dan fitnah-fitnah yang menyerang kedua figur Paslon 01 ini tidak begitu masif direspon oleh Tim Kampanye Daerah (TKD) untuk meluruskan ke masyarakat level bawah.
Sehingga, isu SARA terutama politik identitas terus dirawat dan dikelola oleh lawan politik Paslon 01 sehingga suara mereka tidak berkembang di Banten. Ini terlihat dari banyaknya simpatisan 212 di Tangerang Raya yang berhasil mempengaruhi pemilih pemula dalam Pemilu 2019.
"Hasil pengamatan Saya di lapangan, TKD dan partai politik koalisi tidak bekerja optimal selama proses dinamika masa kampanye," kata Leo saat dikonfirmasi, Jumat (19/4).
Kemudian, dua klan Dinasti politik di Banten seperti Dinasti Ratu Atut Chosiyah dan Dinasti Jayabaya tidak optimal membantu pemenangan Paslon 01 Jokowi-Amin.
"Dukungan dinasti tidak makaimal, padahal seperti Dinasti Atut dan Jayabaya merupakan penguasa di Banten. Jayabaya misalkan di Lebak, keluarga Atut hampir di seluruh kabupaten/kota," katanya.
Baca juga:
KPU Beri Santunan Petugas KPPS Meninggal: Mereka Pahlawan Demokrasi
Prabowo di Hadapan Pendukung: Terima Kasih Sudah Disiapkan Panggung Kemenangan Ini
Caleg PDIP di Tasikmalaya Meninggal terkena Serangan Jantung usai Pemilu
Mahfud Minta 2 Kubu Capres Tunggu Hasil Resmi KPU dan Tak Klaim Kemenangan
Khatib Istiqlal: Mampu Menahan Emosi Buahnya Pemberian Maaf pada Orang Lain
KPI Imbau Lembaga Penyiaran Kurangi Penayangan Quick Count Pemilu 2019