Anies Baswedan Harap Prabowo-Sandi Bisa Ulang Kemenangan di Pilkada DKI
Prabowo menyatakan tekad serupa dengan Anies. Mantan Danjen Kopassus itu masih teringat ketika memilih Anies menjadi Cagub DKI Jakarta.
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, mengingat perjuangannya menempati kursi DKI 1 saat memberikan sambutan pada acara Konferensi Nasional Gerindra di Sentul, Jawa Barat, yang hadiri Prabowo Subianto. Anies mengaku awalnya kerap dipandang rendah dan tidak diunggulkan melawan petahana Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
"Kemarin saya sampaikan yang dulu dianggap tidak mungkin terlaksanakan, DP nol dikatakan tidak mungkin, terlaksana hari ini. Menutup lokasi prostitusi terlaksana, reklamasi, kita lakukan penghentian. Dan saya katakan itu tak butuh kerahkan massa yang dibutuhkan selembar kertas dan tanda tangan," kata Anies membeberkan keberhasilan menepati janji kampanyenya, Senin (17/12).
-
Siapa yang bertemu dengan Prabowo dan Anies Baswedan? Susi Pudjiastuti mencuri perhatian publik setelah melakukan pertemuan dengan Prabowo dan Anies Baswedan.
-
Mengapa Susi Pudjiastuti bertemu dengan Prabowo dan Anies Baswedan? Meski capres telah diumumkan, hingga kini bakal cawapres belum terlihat hilalnya. Justru Susi Pudjiastuti mencuri perhatian publik setelah bertemu dengan dua tokoh besar Prabowo dan Anies Baswedan.
-
Apa yang terjadi saat Pramono Anung dan Puan Maharani bertemu dengan Prabowo Subianto? Ketua DPR RI sekaligus Ketua DPP PDIP Puan Maharani, terekam dalam kamera saat dirinya menarik bakal calon gubernur Jakarta Pramono Anung ke hadapan presiden terpilih Prabowo Subianto.
-
Siapa yang menarik Pramono Anung ke hadapan Prabowo Subianto? Ketua DPR RI sekaligus Ketua DPP PDIP Puan Maharani, terekam dalam kamera saat dirinya menarik bakal calon gubernur Jakarta Pramono Anung ke hadapan presiden terpilih Prabowo Subianto.
-
Siapa yang bertemu dengan Prabowo Subianto? Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep menemui Ketum Gerindra Prabowo Subianto.
-
Kapan Anies dan Cak Imin menghadiri penetapan Prabowo-Gibran? Hari ini, Rabu (24/4), KPU akan menetapkan pasangan capres-cawapres nomor urut dua, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai presiden dan wakil presiden terpilih periode 2024-2029.
Dia mengingatkan proses politik itu penting untuk menentukan arah perjalanan bangsa. Anies berterima kasih sudah dipercaya Prabowo memimpin Jakarta. Meski pendampingnya,Sandiaga Uno, menjadi cawapres Prabowo.
Anies berharap perjuangannya bisa diulang oleh Prabowo dan Sandiaga di level Pilpres.
"Insya Allah apa yang terjadi di Jakarta akan berulang di level nasional. Jangan lupa kerja tuntas kerja ikhlas," kata dia.
Prabowo menyatakan tekad serupa dengan Anies. Mantan Danjen Kopassus itu masih teringat ketika memilih Anies menjadi Cagub DKI Jakarta.
"Waktu itu juga pekerjaan besar. Kenapa, karena pemilihan gubernur waktu itu menjadi pertarungan kekuatan pembela keadilan dengan pihak yang ingin memperpanjang keadaan yang tidak bener dan tidak adil," kata Prabowo dalam pidatonya.
Prabowo ingat kondisi saat itu mirip dengan yang dihadapinya di Pilpres 2019. Kekuatan mereka kecil, logistik pun demikian. Bahkan, Prabowo mengaku minta sumbangan kepada para kader dan pendukungnya. Maka itu dia menghargai betapa militan mereka yang jauh-jauh hadir di Sentul hari ini.
"Yang membuat pertarungan besar justru mereka yang merasa bisa mengabaikan perasaan rakyat banyak. Maka mereka menertawakan mereka mereka menganggap kita bisa kalah oleh kekuatan uang," kata Prabowo.
Baca juga:
Prabowo Curhat Dituduh Islam Garis Keras dan Penganut Zionis
Bendera Demokrat Dirusak, Prabowo Bilang 'Sampaikan ke Pak SBY, Kami juga Disakiti'
Prabowo Ingin Bawa Indonesia Kembali ke Jalan yang Benar
Djoko Santoso Nilai Jokowi Sudah Salah Urus Negara
Sekjen PKS: Jika Prabowo-Sandiaga Menang Pilpres, Reuni 212 Bisa digelar di Istana