Bahlil Bicara Jatah Kursi Menteri untuk Golkar: Tunggu Tanggal Mainnya
Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia mengakui sudah berkomunikasi dengan Presiden Terpilih Prabowo Subianto perihal jatah kabinet.
Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia mengakui sudah berkomunikasi dengan Presiden Terpilih Prabowo Subianto perihal jatah kabinet.
Namun, dia enggan mengungkapkan apa isi pembicaraan tersebut. Bahlil, menyebut tunggu tanggal mainnya.
- VIDEO: Bahlil Jawab Kabar Jokowi Akan Diberi Jabatan Spesial di HUT Ke-60 Golkar
- Bahlil soal Isu Golkar Dapat Jatah 7 Menteri di Kabinet Prabowo: Semakin Banyak Semakin Baik
- Bahlil soal Jatah Kursi Menteri Kabinet Prabowo untuk Golkar: Tinggal Tunggu Mainnya
- Kabar Jokowi Jadi Ketua Dewan Pembina Golkar, Begini Respons Singkat Luhut
"Ya ada deh. Saya memang pernah berdiskusi dalam berbagai topik ya dan saya pikir tunggu tanggal mainnya," kata Bahlil di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (12/9).
Kendati demikian, Bahlil menyebut, perihal jatah menteri merupakan hak prerogatif Presiden Terpilih Prabowo Subianto.
"Yang pertama untuk penyusunan kabinet adalah hak prerogatif presiden terpilih. Jadi kalau kita ini jangan bertindak atau berkomentar melampaui batas berkomentar. Serahkan semuanya kepada pak presiden terpilih Pak Prabowo," ujar dia.
"Mau berapa jumlahnya kita liat saja dan saya yakinkan bahwa pasti Pak Prabowo akan mempertimbangkan secara matang dan akan sesuai dengan peraturan peundang-undangan," sambung Bahlil.
Perihal jumlah menteri yang dikabarkan akan mencapai 44, Bahlil mengatakan tak masalah.
"Ya enggak apa-apa kalau dianggap kebutuhan. Kan mau melakukan percepatan. Enggak ada masalah kok. Tinggal tupoksinya saja saya pikir itu masing-masing pemimpin punya style-nya berbeda," imbuhnya.