Curhat Wiranto ke PPP soal Hanura: Saya Lepas Kapal Perang karena Tak Sesuai Harapan
Wiranto mengatakan perjuangannya membangun kapal itu akan menjadi sejarah dan tidak dapat dihapus.
Mantan Ketua Umum Partai Hanura Wiranto curhat ke Plt Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono dan petinggi PPP. Dia mengaku pernah menjadi nakhoda kapal perang. Namun, kini dia lepaskan karena tidak sesuai dengan harapannya.
"Karena satu dan lain hal di mana navigasinya tidak sesuai dengan apa yang saya harapkan, terpaksa saya melepaskan kapal perang itu walaupun sudah lumayan juga," katanya saat Silaturahmi dan Halal Bi Halal di Kantor PDIP, Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat, Senin, (1/5).
-
Kapan pelantikan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai Presiden dan Wakil Presiden? Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka akan dilantik sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI periode 2024-2029 pada 20 Oktober mendatang.
-
Siapa yang diusung oleh partai-partai pendukung Prabowo-Gibran? Dua nama yang santer bakal meramaikan Pilkada Jakarta adalah dua mantan Gubernur Ibu Kota dan Jawa Barat yakni Anies Baswedan dan Ridwan Kamil. Anies sebagai calon inkumben tampaknya bakal diusung oleh partai-partai pendukungnya di Pilpres 2024. Begitu juga dengan Ridwan Kamil yang didukung barisan partai pendukung Prabowo-Gibran.
-
Kapan Prabowo Subianto menghadiri Upacara HUT Polri? Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto hadir dalam upacara HUT Polri ke-78, Senin kemarin.
-
Siapa Pak Warnoto? Saat ditemui, Pak Warnoto baru pulang dari ladangnya.
-
Kapan Wibowo Wirjodiprodjo meninggal? Di akhir hidupnya, Ari dan Ira Wibowo menceritakan bahwa sang ayah pergi dengan tenang, tanpa rasa sakit, dan dikelilingi oleh keluarga tercinta.
-
Apa yang dikatakan Anang Hermansyah tentang bergabungnya ia dengan PDIP? Mendapat pujian seperti itu, suami Ashanty tidak mempermasalahkan akan berjuang bersama Krisdayanti di masa yang akan datang. "Baiklah, nggak masalah," kata Anang Hermansyah di kawasan Gandaria, Jakarta Selatan, pada Minggu (10/9/2023).
"Saya lepaskan dan saya memilih untuk berdoa mudah-mudahan kapal yang saya lepaskan itu selamat sampai tujuannya," sambungnya.
Ketua Dewan pertimbangan presiden (Wantimpres) ini mengatakan perjuangannya membangun kapal itu akan menjadi sejarah dan tidak dapat dihapus.
"Bahwa sayalah yang membangun dan membesarkan kapal itu, paling tidak itu," tegasnya.
Dia bercerita alasan mengantarkan 100 caleg gabung ke PPP. Menurut Wiranto, massa yang dibawa itu dapat mengedepankan kemaslahatan bangsa dan negara.
"Saya ukur ya banyak ya kurang lebih 100 lebih yang saya anggap punya potensi untuk terus berjuang dalam politik. Kemudian saya ajak berbincang-bincang dan ternyata pilihannya jatuh di Partai Perstuan Pembangunan," pungkasnya.
Sebelumnya, Ketua DPP PPP Achmad Baidowi mengatakan, mantan Ketua Umum Partai Hanura Wiranto akan menyerahkan nama-nama kader eks Partai Hanura yang akan diusulkan sebagai calon anggota legislatif (caleg) dari partai berlambang Ka'bah itu.
"Senin, Pak Wiranto akan menyerahkan nama-nama potensial eks (kader) Hanura untuk maju sebagai caleg di PPP," kata Baidowi
Awiek, sapaan akrab Ahmad Baidowi, menyebutkan, nama-nama eks kader Hanura yang dinilai potensial itu akan masuk ke dalam daftar panjang bakal caleg dari PPP. Baik untuk DPR maupun DPRD provinsi. Kehadiran Wiranto beserta rombongan tersebut akan semakin memperkuat PPP dalam menghadapi Pemilu 2024.
"Dan menepis anggapan bahwa tidak ada yang minat nyaleg di PPP. Kalau kemarin ada yang pindah ke Hanura, ini lebih banyak lagi dari Hanura pindah ke PPP," katanya.
(mdk/ray)