Demokrat tak setuju kepala daerah jadi tim pemenangan
Jika kepala daerah dilibatkan, Ferdinand menyesalkan karena lebih mengurusi kepentingan politik dibandingkan pembangunan daerah dan rakyatnya.
Koalisi Indonesia Kerja akan melibatkan kepala daerah menjadi pengarah teritorial tim kampanye nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin. Menyoroti itu, Kepala Divisi Advokasi dan Bantuan Hukum Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean khawatir jika kepala daerah dilibatkan. Sebab tugasnya bakal bias mengurus kepentingan rakyat.
"Kepala daerah sebaiknya tidak masuk tim pemenangan ya, biar mereka fokus urus rakyat," katanya kepada merdeka.com, Kamis (23/8).
-
Mengapa Pak Jokowi diundang ke Apel Kader Partai Gerindra? Bapak Presiden diundang acara Apel Kader Partai Gerindra pada hari Sabtu, 31 Agustus 2024 Pukul 19.00 WIB. Rencana Bapak Presiden akan hadir dan memberi Sambutan
-
Kapan Prabowo bertemu Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
-
Kapan Wapres Ma'ruf Amin dijadwalkan mencoblos? Ma’ruf dan keluarga dijadwalkan menggunakan hak pilihnya pukul 09.00 Wib.
-
Kenapa Ma'ruf Amin berharap pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka melanjutkan Inpres Jalan Daerah? (Inpres Jalan Daerah) ini komitmen pemerintah mudah-mudahan ini dilanjutkan terus nanti oleh pemerintah yang akan datang. Komitmen ini, sebab ini kan pemberdayaan masyarakat, kesejahteraan yang merata, tidak hanya di pusat-pusat tapi juga di daerah-daerah," ujar dia, dikutip dari Antara.
-
Siapa saja yang mendampingi Jokowi? Sebagai informasi, turut mendampingi Presiden dalam kegiatan ini adalah Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi, Gubernur Jambi Al Haris, dan Pj. Bupati Merangin Mukti.
-
Kapan Jokowi mencoblos? Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah melakukan pencoblosan surat suara Pemilu 2024 di TPS 10 RW 02 Kelurahan Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (14/2).
Jika kepala daerah dilibatkan, Ferdinand menyesalkan karena lebih mengurusi kepentingan politik dibandingkan pembangunan daerah dan rakyatnya.
"Kasihan rakyat ketika negara sudah menghabiskan anggaran besar untuk Pilkada tapi kepala daerahnya justru sibuk urusi Pilpres dan pasti akan berkurang waktunya ngurus rakyat," ucapnya.
Sementara, kader Demokrat yang disebut sebut terjun menjadi tim kampanye adalah Soekarwo dan Lukas Enembe. Keduanya di klaim masuk menjadi timses Jokowi-Ma'ruf Amin. Ferdinand tak komentar apakah mereka akan diberi sanksi. Sebab, keduanya belum memberikan pernyataan resmi oleh petinggi Demokrat.
"Belum ada pengakuan resmi dari yang bersangkutan, Jadi belum bisa komen," ujarnya.
Diketahui, Koalisi Indonesia Kerja akan melibatkan kepala daerah menjadi pengarah teritorial tim kampanye nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin. Tidak hanya dari partai-partai koalisi, kepala-kepala daerah dari luar akan dilibatkan.
Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyantomengatakan nama-nama kepala daerah yang akan dilibatkan seperti Gubernur Jawa Barat terpilih Ridwan Kamil, Gubernur Papua terpilih Lukas Enembe, Gubernur NTB Tuan Guru Bajang Zainul Majdi, dan Gubernur Jawa Timur Soekarwo.
"Ya nanti masuk ke dalam pengarah teritorial itu," kata Hasto di Media Center TKN Jokowi-Ma'ruf di Jalan Cemara, Menteng, Jakarta, Senin (20/8).
Baca juga:
Ida Fauziah bentuk relawan perempuan Jokowi, anggotanya mamah muda sampai emak-emak
Isu kader Golkar balik badan dari Jokowi, koalisi Prabowo siap menyambut
'Karier Gatot diakhiri sebelum pensiun jadi hambatan gabung tim Jokowi'
Demokrat tunggu keputusan Gatot Nurmantyo gabung Prabowo atau Jokowi
PBB kirim sinyal dukung Jokowi-Ma'ruf Amin
Gatot Nurmantyo gagal nyapres, relawan GNR putar arah dukung Jokowi