Djarot yakin dukungan Keluarga Soeharto tak penting
Keluarga Cendana telah memutuskan untuk memberikan dukungan kepada pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor urut tiga Anies Baswedan-Sandiaga Salahuddin Uno. Dukungan itu telah terlihat disampaikan oleh Titiek Soeharto dan Tommy Soeharto.
Keluarga Cendana telah memutuskan untuk memberikan dukungan kepada pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor urut tiga Anies Baswedan-Sandiaga Salahuddin Uno. Dukungan itu telah terlihat disampaikan oleh Titiek Soeharto dan Tommy Soeharto.
Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor urut 2, Djarot Saiful Hidayat menegaskan dukungan keluarga Presiden ke-2 Soeharto tidak penting baginya untuk menang di Pilgub DKI putaran II. Dirinya bersama Basukit T Purnama (Ahok) mengaku lebih senang mendapat dukungan rakyat kecil.
"Ngapain imbang-mengimbangi. Kami lebih didukung oleh warga, oleh rakyat yang seperti ini. Ini kan lebih riil," kata Djarot di Penjaringan, Jakarta Utara, Jumat (17/3).
Menurut Djarot, pihaknya tidak akan memakai cara pesaingnya, Anies Baswedan-Sandiaga Uno, dengan mendekati Keluarga Cendana, sebutan bagi keluarga Soeharto. Dukungan Keluarga Cendana kepada Anies-Sandiaga belakangan santer terdengar. Itu terlihar dari hadirnya Titiek Soeharto dan Tommy Soeharto dalam satu acara bersama Anies-Sandiaga.
"Ya Bu Titiek dan Mas Tommy dukung Anies-Sandi ya. Enggak apa-apa," tegasnya.
Di samping itu, Mantan Wali Kota Blitar itu menilai, pertemuan antara Ahok dengan adik tiri Soeharto, Probosutedjo, bukan untuk mengimbangi Anies. Karena dia merasa lebih banyak didukung oleh rakyat Jakarta.
Dia menegaskan bahwa ada atau tidak dukungan Probosutedjo, tidak akan memengaruhi tingkat elektabilitas Ahok-Djarot. Meski harus disadari bahwa Probosutedjo masih punya pengaruh karena merupakan tokoh publik dan bagian Keluarga Cendana.
-
Kapan Pilkada DKI 2017 dilaksanakan? Pemilihan umum Gubernur DKI Jakarta 2017 (disingkat Pilgub DKI 2017) dilaksanakan pada dua tahap, yaitu tahap pertama di tanggal 15 Februari 2017 dan tahap kedua tanggal 19 April 2017 dengan tujuan untuk menentukan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2017–2022.
-
Siapa saja kandidat yang bertarung di Pilkada DKI 2017? Saat itu, pemilihan diisi oleh calon-calon kuat seperti Basuki Tjahaja Purnama, Anies Baswedan, dan Agus Harimurti Yudhoyono.
-
Apa saja isu yang muncul selama Pilkada DKI 2017? Apalagi pemilihan tersebut juga diwarnai dengan isu-isu seperti agama, etnis, dan kebijakan publik.
-
Siapa saja kandidat di Pilkada DKI 2017 putaran kedua? Putaran kedua mempertemukan pasangan Ahok-Djarot dan Anies-Sandiaga.
-
Siapa yang ditunjuk sebagai ketua tim pemenangan pasangan Ridwan Kamil - Suswono di Pilgub DKI Jakarta? Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus akhirnya menunjuk Bendahara Umum (Bendum) Partai NasDem, Ahmad Sahroni sebagai ketua pemenangan untuk pasangan Ridwan Kamil - Suswono di Jakarta.
-
Apa tugas Ahmad Sahroni di Pilgub DKI Jakarta? Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus akhirnya menunjuk Bendahara Umum (Bendum) Partai NasDem, Ahmad Sahroni sebagai ketua pemenangan untuk pasangan Ridwan Kamil - Suswono di Jakarta.
Baca juga:
Jubir Ahok-Djarot sebut tak semua trah Soeharto dukung Anies-Sandi
Kubu Ahok klaim dapat dukungan dari adik tiri Soeharto Probosutedjo
Timses Ahok sebut dukungan keluarga Cendana tak begitu penting
Ini tanggapan Anies, Ahok cari dukungan Keluarga Cendana
PDIP sebut Ahok cuma bercanda minta dukungan dari keluarga Cendana