Erwin Aksa Membelot Dukung Prabowo-Sandi, Golkar Diminta Sikapi dengan Bijaksana
Politikus Senior Partai Golkar Fadel Muhammad meminta partainya untuk mengambil keputusan yang bijaksana pada kasus Ketua DPP Partai Golkar Erwin Aksa yang membelot dukung Prabowo-Sandi di Pilpres 2019. Sebab, kata dia, Erwin memiliki pengaruh tersendiri untuk partai berlambang pohon beringin itu.
Politikus Senior Partai Golkar Fadel Muhammad meminta partainya untuk mengambil keputusan yang bijaksana pada kasus Ketua DPP Partai Golkar Erwin Aksa yang membelot dukung Prabowo-Sandi di Pilpres 2019. Sebab, kata dia, Erwin memiliki pengaruh tersendiri untuk partai berlambang pohon beringin itu.
"Di lain pihak, (saya) sebagai senior Golkar, pernah jadi Waketum di Golkar, juga partai pada saat-saat seperti begini hati-hati dalam mengambil langkah, agar juga tidak terlalu ekstrem," kata Fadel di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (18/3).
-
Apa yang diraih Partai Gerindra di Pemilu 2019? Pada Pemilu 2019, perolehan suara Partai Gerindra kembali naik, walau tidak signifikan. Partai Gerindra meraih 12,57 persen suara dengan jumlah pemilih 17.594.839 dan berhasil meraih 78 kursi DPR RI.
-
Siapa saja yang ikut dalam Pilpres 2019? Peserta Pilpres 2019 adalah Joko Widodo dan Prabowo Subianto.
-
Apa yang dilakukan Partai Golkar dalam Pilpres 2024? Presiden terpilih periode 2024-2029 sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, mengucapkan terima kasih kepada Partai Golkar atas kerja keras memenangkan Prabowo-Gibran di Pilpres 2024. Dia menyebut, Partai Golkar telah bekerja keras.
-
Partai apa yang menang di Pemilu 2019? Partai Pemenang Pemilu 2019 adalah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dengan persentase suara sebesar 19.33% atau 27,05 juta suara dan berhasil memperoleh 128 kursi parpol.
-
Kapan Partai Golkar didirikan? Partai Golkar bermula dengan berdirinya Sekber Golkar di masa-masa akhir pemerintahan Presiden Soekarno. Tepatnya tahun 1964 oleh Angkatan Darat digunakan untuk menandingi pengaruh Partai Komunis Indonesia dalam kehidupan politik.
-
Apa yang dikatakan Sekjen Golkar tentang arah koalisi di Pilpres 2024? Sekjen Golkar menambahkan, di akhir pertemuan, Airlangga memakaikan jaket kuning loreng kepada seluruh ketua dewan. Jaket kuning loreng ini juga yang dikenakan seluruh Ketua DPD Tingkat I Partai Golkar saat bertemu Airlangga di Bali.
Fadel mengatakan Erwin memiliki pendukung yang cukup banyak. Sehingga akan sangat berpengaruh jika Golkar memberikan sanksi yang terlalu ekstrem.
"Supaya tidak jadi konflik di Partai Golkar saya kira kita harus cari jalan yang bijaksana untuk tidak membuat Partai Golkar yang sekarang ini makin turun, suasananya makin turun," ungkapnya.
Dia pun memberikan saran pada Partai Golkar untuk meminta klarifikasi langsung dari Erwin. Karena, tambah Fadel, setiap keputusan kader harus dihormati. "Iya klarifikasi aja, jangan langsung diberi sanksi," ucapnya.
Diketahui, Erwin Aksa menyatakan diri mendukung pasangan capres-cawapres nomor urut 02Prabowo Subianto-Sandiaga Salahuddin Uno. Padahal, Partai Golkar sudah resmi mendukung capres-cawapres nomor urut 01 Joko Widodo dan Ma'ruf Amin.
"Perlu saya sampaikan itu memang betul saya mendukung pasangan Capres-Cawapres nomor urut 02 Prabowo-Sandi. Pilihan saya ini saya sadari tidak mendukung dengan pilihan Partai Golkar di mana saya bernaung saat ini," kata Erwin dalam surat terbukanya, Selasa (19/3).
Baca juga:
Gabung Kubu Prabowo, Erwin Aksa Bakal Kampanye Bareng Sandiaga
Meski Dukung Prabowo-Sandiaga, Erwin Aksa Bantah Ikut Sumbang Dana Kampanye
Erwin Aksa Merapat ke Prabowo, Golkar Gelar Rapat Internal Siang Ini
Golkar Sebut Erwin Aksa Sudah Kirim Surat Pengunduran Diri untuk Dukung Prabowo
Pemilu Kurang Sebulan Lagi, Kubu Prabowo Sebut DPT Masih Amburadul
Sidang Gugatan Harimau Jokowi Terhadap Partai Gerindra Ditunda