Fadli Zon heran, menteri berkinerja buruk dipertahankan Jokowi
Fadli menyebut menkum HAM, menpora, menteri ESDM, menhub hingga menkeu layak diganti.
Wakil Ketua DPR Fadli Zon menyatakan heran perombakan kabinet yang baru saja dilakukan tak merambah ke beberapa menteri yang menurutnya sudah pantas ditendang dari Kabinet Kerja. Menteri-menteri tersebut yaitu Menkum HAM Yasonna Laoly, Menteri Perhubungan Ignasius Jonan, Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro, Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi dan Menteri ESDM Sudirman Said.
"Menpora buat kekisruhan bola. ESDM potensi lifting oil gas memberatkan rakyat. Yasonna yang membuat kegaduhan politik dipertahankan," kata Fadli di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (11/8).
Fadli juga tak mengapresiasi dengan bongkar pasang kabinet yang baru saja dilakukan ini. Pasalnya, dia menilai reshuffle seharusnya sudah dilakukan jauh hari sebelumnya. Apalagi, kata dia, perombakan kabinet hanya dilakukan sebatas tambal sulam, dimana mencopot pendukung dan diganti dengan pendukung Jokowi lainnya.
"Ini agak terlambat. Harusnya reshuffle dilakukan beberapa waktu lalu. Reshuffle ini tanggung cuma tambal sulam," simpulnya.
Selain itu, dia menilai lewat perombakan kabinet ini menjadi sebuah bukti bahwa Jokowi tak berani menendang menteri yang berasal dari partai pendukung. Sebab diketahui hanya Tedjo Edhy Purdijatno menteri asal partai yang dicopot dari jabatannya sebagai Menko Polhukam.
"Enggak berani reshuffle menteri-menteri dari partai penguasa pendukung, ini reshuffle tambal sulam," katanya menegaskan.
Baca juga:
Ini alasan Jokowi rombak kabinetnya yang berumur 10 bulan
Soal reshuffle, Romahurmuziy akui butuh perbaikan di sektor ekonomi
Isi posisi Luhut, Jokowi bakal angkat Plt Kepala Staf Kepresidenan
Hipmi berharap menteri baru berhenti menyalahkan ekonomi dunia
Pramono diyakini bakal jadi kekuatan baru di pemerintah Jokowi
Dimusuhi PDIP, Rini Soemarno ternyata malah aman dari reshuffle
-
Kapan reshuffle kabinet menteri dan wakil menteri dilakukan? Presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffle menteri dan wakil menteri Senin (17/7) hari ini.
-
Bagaimana Bahlil Lahadalia masuk ke dalam kabinet Presiden Jokowi? Bahlil mengaku masuk kabinet Presiden Jokowi pada 2019 bukan dari usulan atau perwakilan Golkar.
-
Apa yang dikatakan Bahlil tentang kondisi kabinet Jokowi? Menteri Investasi Bahlil Lahadalia menegaskan, bahwa situasi di dalam Kabinet Indonesia Maju pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin dalam keadaan baik. Dia membantah jika ada menteri yang merasa tidak nyaman berada di Kabinet.
-
Apa yang sedang dilakukan Prabowo terkait susunan kabinet? Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad, membenarkan bahwa sampai saat ini Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin belum pernah diundang saat menbahas susunan kabinet. Sebab, Dasco menegaskan, untuk menyusun kabinet merupakan hak prerogatif Presiden terpilih Prabowo Subianto. "Jadi memang yang namanya susunan menteri itu sebagai hak prerogatif presiden terpilih yang melakukan simulasi-simulasi," kata Dasco, saat diwawancarai di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Sabtu, (14/9).
-
Apa yang terjadi di Bukber Kabinet Jokowi? Bukber Kabinet Jokowi Tak Dihadiri Semua Menteri 01 & 03, Sri Mulyani: Sangat Terbatas
-
Apa yang mungkin diberikan Jokowi untuk Kabinet Prabowo? Tak hanya memberikan pendapat, mantan Wali Kota Solo tersebut juga bisa memberikan usulan nama untuk kabinet mendatang.