Zulkifli Hasan jadi Menko Bidang Pangan, Pernah Jabat Menhut hingga Mendag
Ketum PAN ini adalah salah satu menteri era Presiden Jokowi yang kembali masuk kabinet Prabowo.
Presiden Prabowo Subianto dan Wakilnya Gibran Rakabuming Raka menunjuk Zulkifli Hasan atau yang akrab disapa Zulhas sebagai Menko bidang Pangan periode 2024 hingga 2029.
Ketum PAN ini adalah salah satu menteri era Presiden Jokowi yang kembali masuk kabinet Prabowo.
Sepak terjang Zulhas di dunia politik hingga pemerintahan tak perlu diragukan lagi. Tak heran Prabowo mengamanahkan posisi tersebut padanya.
Sebelum bergabung di kabinet Jokowi-Ma'ruf Amin, Zulhas juga pernah menjabat sebagai menteri di Kabinet Indonesia Bersatu II era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Kala itu, Zulhas ditunjuk sebagai Menteri Kehutanan periode 2009 hingga 2014.
Kemudian, di periode kedua pemerintahan Jokowi, dia bergabung di Kabinet Indonesia Maju sebagai Menteri Perdagangan.
Perjalanan Karir Zulhas
Zulhas mulai terjun ke dunia perpolitikan saat menjadi Ketua Lembaga Buruh Tani dan Nelayan PWM DKI pada tahun 2000 hingga 2005.
Mantan Mendag ini kemudian bergabung dengan Partai Amanat Nasional (PAN). Di PAN, Zulhas langsung dipercaya menjabat sebagai Ketua Departemen Logistik di DPP PAN periode 2000 hingga 2005. Karirnya di politik makin moncer. Zulhas ditunjuk sebagai Sekretaris Jenderal PAN pada tahun 2005 hingga 2010
Karier politik Zulhas terus melesat. Pada tahun 2004 hingga 2009 dirinya menjabat sebagai ketua Fraksi PAN DPR RI dan terpilih sebagai Ketua Umum PAN sejak 1 Maret 2015.
Dia juga pernah menjabat sebagai anggota DPR RI selama tiga periode. Dia juga pernah menjabat sebagai Ketua MPR dan menjadi Wakil Ketua MPR pada tahun 2019 hingga 2022 sebelum akhirnya ditunjuk menjadi Menteri Perdagangan pada 15 Juni 2022 menggantikan Muhammad Lutfi.
Sepak Terjang di Kementerian
Selama menjabat sebagai Menteri Kehutanan, Zulhas banyak mengeluarkan kebijakan terkait perlindungan hutan yang tercatat dalam PP No.10/2010 tentang Peruntukan dan Fungsi Kawasan Hutan pada Pelaku Usaha Pertambangan dan Perkebunan. Meski begitu, Zulhas juga pernah membuat kontroversi saat menjadi Menhut karena kebijakannya berkaitan dengan alih fungsi hutan.
Sedangkan selama dua tahun menjabat sebagai Mendag, Zulhas dikenal oleh banyak pedagang di pasar tradisional sebagai “politisi pro-pedagang sejati". Rekam jejaknya sebagai pengusaha patut diacungi jempol.
Zulhas berkali-kali menjabat sebagai Presiden Direktur di perusahaan yang ia pimpin seperti PT Batin Eka Perkasa, PT Panamas Mitra Inti Lestari, PT Sarana Bina Insani, dan komisaris di PT Hudaya Safari Utama serta PT Batin Eka Perkasa.
Reporter Magang: Elma Pinkan Yulianti