Gelar Konfernas, Gerindra akan Tentukan Arah Politik 5 Tahun ke Depan
Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani menegaskan tidak akan mengundang petinggi partai lain dalam konfernas tersebut. Prabowo akan mendengarkan masukan terkait arah politik Gerindra selama lima tahun ke depan. Kemudian pada 17 Oktober Prabowo akan menyatakan arah politik Gerindra.
Partai Gerindra akan menggelar Konferensi Nasional (Konfernas) pada 15 hingga 17 Oktober di Hambalang mendatang. Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani menegaskan tidak akan mengundang petinggi partai lain dalam konfernas tersebut.
"Itu kegiatan internal kita tidak mengundang partai manapun sehingga itu yang akan hadir pimpinan DPD, pimpinan DPC dan anggota DPRD kabupaten kota, provinsi seluruh Indonesia," kata Muzani di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (14/10).
-
Apa yang diusung Prabowo Subianto dalam acara tersebut? Ketua Umum Pilar 08, Kanisius Karyadi, mengatakan bahwa kegiatan yang diikuti oleh 70 ribu lebih peserta ini merupakan bentuk dukungan terhadap Prabowo Subianto dalam menjaga dan merawat Persatuan Indonesia, sejalan dengan Sila ke-3 Pancasila.
-
Apa yang diraih pasangan Prabowo-Gibran di Jawa Tengah? Prabowo-Gibran meraih 53,07 persen suara di Jawa Tengah, adapun Ganjar-Mahfud 34,34 persen.
-
Mengapa Gerindra merasa SBY bisa membantu kemenangan Prabowo? Pengalaman SBY bisa menjadi kekuatan bagi Prabowo. Tetapi, Gerindra memahami SBY tidak bisa selalu turun gunung karena juga memiliki kesibukan. "Tentu pengalaman-pengalaman beliau akan menjadi kekuatan bagi kami juga tapi kita mengerti beliau mungkin juga punya kesibukan juga, kita tunggu pada saat yang pasti nanti akan kita umumkan bersama."
-
Apa yang ditolak mentah-mentah oleh Prabowo Subianto? Kesimpulan Prabowo lawan perintah Jokowi dan menolak mentah-mentah Kaesang untuk menjadi gubernur DKI Jakarta adalah tidak benar.
-
Siapa yang bertemu dengan Prabowo Subianto? Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep menemui Ketum Gerindra Prabowo Subianto.
-
Kapan Prabowo dan Gibran akan berkampanye di Jakarta? Prabowo bakal menghadiri Waktunya Indonesia Maju di Sentul International Convention Center (SICC) Sedangkan Gibran bakal kampanye di Jakarta.
Muzani menjelaskan, Prabowo akan mendengarkan masukan terkait arah politik Gerindra selama lima tahun ke depan. Kemudian pada 17 Oktober Prabowo akan menyatakan arah politik Gerindra.
"Pak Prabowo nanti akan menyampaikan itu setelah Pak Prabowo tentu saja mendengar keseluruhan dari DPD dan DPC seluruh Indonesia," ungkapnya.
Menurutnya, hal yang wajar jika saat ini masih ada kader Gerindra yang terbelah antara ingin Gerindra tetap menjadi oposisi ataupun gabung koalisi pemerintah. Muzani yakin, saat Prabowo sudah menentukan arah politik Gerindra, semua kader akan mengikutinya.
"Ah itu biasa karena di Gerindra kan sebelum ada keputusan dari ketua dewan pembina selalu saja ada perbedaan dan kita tidak melarang perbedaan itu. Tapi dalam tradisi Gerindra begitu ketua dewan pembina sudah mengambil keputusan semua taat dan semua salam satu barisan," ucapnya.
Seperti diketahui, Presiden Joko Widodo (Jokowi) bertemu dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di Istana Negara pada 11 Oktober lalu. Banyak hal yang dibahas keduanya, termasuk arah politik ke depan.
Prabowo sempat mengatakan, jika diminta membantu di kabinet. Namun jika tidak, Gerindra, tetap loyal sebagai cek and balance atau penyeimbang.
"Apabila diperlukan (dalam kabinet) kami siap. Itu sudah disampaikan juga saat pertemuan di MRT. Kalau diperlukan (dalam kabinet) kami tentu siap. Karena di Indonesia enggak ada istilah oposisi ya, semua merah putih," kata Prabowo.
Baca juga:
PDIP Dukung Jokowi Libatkan Gerindra Masuk Lingkaran Koalisi
Gerindra Tak Masalah Konsep Ekonomi Dipakai Jokowi Tapi Tak Dapat Posisi Menteri
Presiden PKS Bicara Manuver Prabowo, Oposisi dan Rekonsiliasi
Wacana Masuk Kabinet & Kritikan Tajam Prabowo ke Pemerintahan Jokowi Jilid I
Gerindra Disebut dapat Jatah Menteri, PKS Tidak Mau Iri dan Dengki
Karpet Merah Demokrat dan Gerindra
Pertemuan Politik Prabowo dan Surya Paloh di Meja Makan