Gerindra deklarasi Prabowo capres, Sohibul ingatkan syarat koalisi dengan PKS
Dalam Rakornas Partai Gerindra di Hambalang, Bogor, Rabu (11/4) kemarin, diputuskan untuk deklarasi Prabowo Subianto sebagai capres di Pilpres 2019. PKS pun mengaku 'happy' dengan keputusan Gerindra tersebut.
Dalam Rakornas Partai Gerindra di Hambalang, Bogor, Rabu (11/4) kemarin, diputuskan untuk deklarasi Prabowo Subianto sebagai capres di Pilpres 2019. PKS pun mengaku 'happy' dengan keputusan Gerindra tersebut.
Presiden PKS Sohibul Iman mengapresiasi keputusan itu. Dia mengatakan, keinginan partainya terkabul agar tak ada capres tunggal di Pilpres 2019 nanti.
-
Dimana Prabowo Subianto kalah dalam Pilpres 2019? Namun sayang, Ia kalah dari pasangan Jokowi-Ma'aruf Amin.
-
Bagaimana tanggapan Prabowo atas Jokowi yang memenangkan Pilpres 2014 dan 2019? Prabowo memuji Jokowi sebagai orang yang dua kali mengalahkan dirinya di Pilpres 2014 dan 2019. Ia mengaku tidak masalah karena menghormati siapapun yang menerima mandat rakyat.
-
Apa yang diusung Prabowo Subianto dalam acara tersebut? Ketua Umum Pilar 08, Kanisius Karyadi, mengatakan bahwa kegiatan yang diikuti oleh 70 ribu lebih peserta ini merupakan bentuk dukungan terhadap Prabowo Subianto dalam menjaga dan merawat Persatuan Indonesia, sejalan dengan Sila ke-3 Pancasila.
-
Mengapa Prabowo Subianto diprediksi menang di Pilpres 2024? “Dorongan dari Pak Jokowi itu membuat Pak Prabowo Subianto sekarang lebih unggul. Endorse dari Pak Jokowi yang sudah kelihatan itu kan.”
-
Siapa saja yang ikut dalam Pilpres 2019? Peserta Pilpres 2019 adalah Joko Widodo dan Prabowo Subianto.
-
Apa yang membuat Prabowo Subianto unggul di Pilpres 2024? Mubarok menjelaskan selain mendapatkan dukungan dari Presiden Jokowi, sosok Prabowo Subianto yang tegas dan humanis juga merupakan daya tarik bagi masyarakat luas untuk memilihnya pada kontestasi demokrasi mendatang.
"Ini berarti keinginan PKS agar ada capres alternatif di luar inkumben itu jadi kenyataan. Sejak awal PKS ingin agar demokrasi kita lebih berkualitas, maka tidak pantas kalau paslon cuma 1 dimana inkumben melawan kotak kosong," kata Sohibul kepada merdeka.com, Kamis (12/4).
Sohibul melanjutkan, komunikasi di antara PKS dengan Gerindra sangat intensif. Prabowo dan Gerindra sudah tahu bahwa PKS punya 9 bacapres dan bacawapres, dan mereka pun tahu bahwa PKS siap koalisi dengan Gerindra.
"Dengan syarat adalah cawapres diambil dari 9 kader PKS tersebut," kata Sohibul.
Seperti diketahui, PKS telah merilis sembilan bakal cawapres yang siap maju di Pilpres 2019 nanti. Mereka adalah Gubernur Jabar Ahmad Heryawan, Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Hidayat Nur Wahid, Mantan Presiden PKS Anis Matta, Gubernur Sumbar Irwan Prayitno, Presiden PKS Sohibul Iman.
Kemudian, Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Al'Jufrie, Mantan Presiden PKS Tifatul Sembiring, Ketua DPP PKS Al Muzammil Yusuf dan Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera.
Sohibul mengatakan, usai deklarasi capres itu, akan ada tindaklanjut pembincaraan membangun koalisi dengan PKS. Dia yakin, salah satu kader PKS akan dipinang oleh Prabowo sebagai cawapres nantinya.
"Setelah deklarasi kesiapan pak Prabowo dalam Rakornas Gerindra ini Insya Allah akan ada pembicaraan lebih fokus terkait siapa di antara 9 orang ini yang akan jadi cawapres PKS. Kami berharap kurang dari sebulan ini hal tersebut menjadi jelas," kata Sohibul.
Baca juga:
Prabowo Subianto siap maju jadi capres lawan Jokowi
4 Jawaban singkat Anies saat ditanya soal capres
Moeldoko sebut bagi-bagi sembako jadi hal sensitif karena dekat Pilpres
Malam ini, Prabowo sampaikan kepastian soal Pilpres
Senang Gerindra deklarasikan Prabowo, Golkar bisa petakan situasi politik ke depan
Gerindra yakin PAN & PKS dukung Prabowo: Kita sudah seperti saudara
PPP sebut Prabowo maju jadi capres bukti tak ada calon tunggal di 2019