Gerindra: KMP bersikap usai Jokowi ambil keputusan soal KPK vs Polri
"Sekarang bolanya ada di Bapak Jokowi yang mengambil keputusan yang sulit," kata Riza Patria.
Partai Gerindra masih menunggu sikap Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait kisruh antara Polri dan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Gerindra berharap Jokowi segera mengambil keputusan soal kisruh antar dua lembaga tersebut.
"Partai Gerindra mendukung kebijakan yang diambil Bapak Jokowi. Sesuai dengan perundang-undangan yang berlaku. Sekarang bolanya ada di Bapak Jokowi yang mengambil keputusan yang sulit. Mudah-mudahan dalam waktu tak lama dapat mengambil keputusan yang baik," kata Ketua DPP Gerindra Ahmad Riza Patria di DPP Partai Gerindra, Pasar Minggu, Jakarta, Jumat (6/2).
Riza menegaskan, tetap akan mengambil sikap setelah menunggu keputusan presiden. Bukan cuma Gerindra, seluruh partai politik yang tergabung dalam Koalisi Merah Putih juga akan mengambil sikap setelah ada keputusan Presiden Jokowi.
"KMP dan Gerindra akan mengambil sikap setelah diputuskan," ujarnya.
Seperti diketahui, hingga kini Presiden Jokowi belum ambil sikap tegas terkait kisruh Polri dengan KPK. Kisruh bermula ketika Presiden Jokowi mengajukan Komjen Budi Gunawan sebagai calon tunggal Kapolri menggantikan Jenderal Sutarman.
Tiga hari berselang, KPK menetapkan Komjen Budi Gunawan sebagai tersangka dugaan kepemilikaan rekening tak wajar. Penetapan tersangka tersebut berujung pada pelaporan para pimpinan KPK ke Bareskrim Mabes Polri.
Buntutnya Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto dijadikan tersangka dugaan mengarahkan saksi memberi keterangan palsu dalam sengketa pemilihan kepala bupati Kabupaten Kotawaringin Barat di Mahkamah Konstitusi. Tiga pimpinan KPK lainnya pun tengah dibidik Bareskrim.