Gerindra Sebut Tak Ada Tawar Menawar Menteri saat Prabowo Bertemu Jokowi
Pertemuan Prabowo dan Jokowi beberapa waktu lalu hanya membahas konsepsi Gerindra soal ketahanan pangan, energi dan pertahanan.
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menegaskan Presiden Jokowi belum sedikit pun menawarkan kursi menteri kepada partainya. Juru bicara Prabowo Dahnil Anzar Simanjuntak mengatakan pertemuan Prabowo dan Jokowi beberapa waktu lalu hanya membahas konsepsi Gerindra soal ketahanan pangan, energi dan pertahanan.
"Tidak, tidak ada tawaran itu (menteri). Kami menyampaikan sebagaimana konsepsi. Jadi sama sekali sampai dengan detik ini tidak ada pembicaraan tawar-menawar kursi menteri," kata Dahnil kepada awak media di Hambalang, Bogor, Rabu (16/10).
-
Apa yang dibicarakan Prabowo dan Jokowi? Saat itu, mereka berdua membahas tentang masa depan bangsa demi mewujudkan Indonesia emas pada tahun 2045.
-
Siapa yang diusung oleh partai-partai pendukung Prabowo-Gibran? Dua nama yang santer bakal meramaikan Pilkada Jakarta adalah dua mantan Gubernur Ibu Kota dan Jawa Barat yakni Anies Baswedan dan Ridwan Kamil. Anies sebagai calon inkumben tampaknya bakal diusung oleh partai-partai pendukungnya di Pilpres 2024. Begitu juga dengan Ridwan Kamil yang didukung barisan partai pendukung Prabowo-Gibran.
-
Kenapa Prabowo Subianto dan Jenderal Dudung menggandeng tangan Jenderal Tri Sutrisno? Momen ini terjadi ketika ketiga jenderal tersebut sedang berjalan masuk ke dalam sebuah ruangan atau tempat digelarnya gala dinner seusai mengikuti rangkaian parade senja atau penurunan upacara bendera merah putih.
-
Kapan Prabowo bertemu Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
-
Kapan pelantikan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai Presiden dan Wakil Presiden? Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka akan dilantik sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI periode 2024-2029 pada 20 Oktober mendatang.
-
Apa yang terjadi saat Pramono Anung dan Puan Maharani bertemu dengan Prabowo Subianto? Ketua DPR RI sekaligus Ketua DPP PDIP Puan Maharani, terekam dalam kamera saat dirinya menarik bakal calon gubernur Jakarta Pramono Anung ke hadapan presiden terpilih Prabowo Subianto.
Konsepsi dari Gerindra itu, kata Dahnil, juga bersifat tawaran. Dia menyebut Prabowo dan Gerindra tidak memaksa Jokowi untuk menggunakan konsepsi tersebut. Bila digunakan, Prabowo akan memberikan kader terbaiknya sesuai kapasitasnya.
"Kalau tak diterima (konsepsi), kami tetap kerja sama untuk kepentingan bangsa dan negara. Kalau diterima, ya tentu apabila bersesuaian dengan kapasitas kami siap bekerja sama," jelas Dahnil.
Oleh Karenanya, lanjut Dahnil, nama-nama kader Gerindra seperti Edhy Prabowo dan Fadli Zon yang digadang akan menjadi menteri di Kabinet Jokowi tidak benar.
"Sampai dengan detik ini kita belum bicara terkait dengan posisi apa, menteri apa. Terkait dengan siapa itu belum. Apalagi nama?," tegas dia.
Meski demikian, Dahnil mengklaim banyak kader Gerindra yang memiliki kapasitas dan siap jika diminta Jokowi. Akan tetapi, ada dua nama kader yang tampaknya tetap berada di luar pemerintahan, yaitu Sandiaga Uno dan Fadli Zon.
"Bang Sandi, beliau tetap berada di luar pemerintahan. Bang Fadli juga demikian. (Tapi) banyak sekali kader yang bisa bekerja untuk yang kami sebut konsepsi itu, banyak kader kami yang siap," Dahnil menandasi.
Sebagai informasi, diwakilkannya penyampaian pernyataan Prabowo kepada awak media dikarenakan acara Konfernas berlangsung tertutup. Terbatas dan khusus kader Partai Gerindra.
Reporter: M Radityo
Baca juga:
Istana Pastikan Jokowi Tak Arahkan Prabowo Gerilya ke Koalisi Pemerintah
Prabowo Sudah Bertemu PKS Sebelum Sowan ke Jokowi dan Ketum Parpol Koalisi
Sinyal Prabowo Merapat ke Jokowi Makin Kuat, Ketum PSI Percaya Tak Ada Oposisi Abadi
Sandiaga: Jangan Sampai karena Semua Rukun Agenda Besar Bangsa Dilupakan
Akrobat Elite Partai Jelang Pengumuman Kabinet Jokowi