Gibran dan Kaesang Masuk Bursa Cawalkot Solo, PDIP Ogah Gegabah Beri Dukungan
PDIP melihat keduanya hingga kini belum minat di politik.
Nama kedua Putra Presiden Joko Widodo (Jokowi), Gibran Rakabuming dan Kaesang Pangarep muncul dalam bursa calon wali kota Solo 2020 versi survei Unisri. Kendati begitu, PDIP tak ingin asal mendukung keduanya seperti mengusung Jokowi pada Pilkada Solo 2010 silam.
"Tunggu saat yang tepat. Sekarang orang masih melemparkan nama-nama sesuka selera," kata Ketua DPP PDIP Hendrawan Supratikno kepada merdeka.com, Sabtu (28/7).
-
Siapa yang didampingi Gibran Rakabuming Raka saat mengunjungi warga Solo? Pada kunjungannya di Kampung Mutihan, Kelurahan Sondakan, Kecamatan Laweyan, Solo, Jawa Tengah, Gibran datang bersama Respati Ardi-Astrid Widayani.
-
Apa yang sebenarnya terjadi dengan Gibran Rakabuming Raka? Penelusuran Setelah dilakukan penelusuran, klaim Gibran Rakabuming Raka ditangkap polisi karena narkoba adalah tidak benar alias hoaks.
-
Apa yang dilakukan Kaesang saat mengantar Gibran? Dari pantauan merdeka.com di lokasi, Kaesang mengenakan jaket berwarna merah maroon. Kaesang hanya melambaikan tangan sambil tersenyum dan langsung masuk ke dalam rumah Prabowo.
-
Kenapa Kaesang mengantar Gibran? Kehadiran Kaesang ke Kertanegara, untuk mengantarkan Bacawapres Koalisi Indonesia Maju (KIM) sekaligus kakaknya Gibran Rakabuming Raka, mendaftar diri ke Komisi Pemilihan Umum (KPU).
-
Kapan Gibran lahir? Gibran Rakabuming Raka lahir 1 Oktober 1987.
-
Apa tujuan dari gagasan hilirisasi yang digaungkan oleh Gibran Rakabuming Raka? Program tersebut bertujuan untuk memperluas hilirisasi yang dilakukan pemerintah, terutama dengan mempertimbangkan cadangan nikel dan timah serta potensi besar energi baru dan terbarukan di Indonesia.
Menurut dia, nama-nama yang beredar belum tentu tertarik maju dalam bursa Pilwakot Solo 2020. "Nama-nama yang muncul juga belum tertarik atau berminat. Hati-hati dalam berspekulasi," imbuhnya.
Sebelumnya, berdasarkan hasil survei Lembaga Laboratorium Kebijakan Publik Universitas Slamet Riyadi (Unisri) Solo, Gibran dan Kaesang masuk dalam deretan tokoh populer di Kota Bengawan.
"Survei ini kami lakukan dengan menggunakan teknik cuplikan random sampling. Ada 96 titik lokasi dengan 8 responden di masing-masing titik. Total ada 766 responden yang kami uji sampel dengan margin eror 4 persen," ujar Ketua Laboratorium Kebijakan Unisri Solo, Suwardi, Kamis (26/7).
Suwardi menjelaskan, ada 3 kategori materi uji. Yakni popularitas, akseptabilitas dan elektabilitas. Berdasarkan hasil uji popularitas, 90 diantaranya 766 responden mengenai Gibran. Sementara untuk Kaesang, 83 persen responden juga mengenal pengusaha pisang itu.
Selain 4 nama tersebut, beberapa nama lainnya juga muncul. Diantaranya Ketua Kadin Gareng S Haryanto, pengasuh Ponpes Al Quraniy Azzayadiy KH Abdul Karim (Gus Karim), Mantan Rektor UNS Ravik Karsidi, pengusaha Slamet Rahardjo, Ketua Tim Pemenangan Daerah Jokowi-Maruf Her Suprabu dan Akuntan Publik Rachmad Wahyudi.
Gerindra Nilai Gibran dan Kaesang Patut di Pertimbangkan jadi Cawalkot Solo
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Arief Poyuono menyebut, dua putra Presiden Joko Widodo (Jokowi), Gibran Rakabuming dan Kaesang Pangarep patut dipertimbangkan untuk Pilwakot Solo 2020. Menurutnya, keduanya punya potensi mengikuti jejak ayahnya.
"Dua putra Kangmas Joko Widodo masuk bursa calon wali kota Solo patut diperhitungkan sebab buah tak akan jauh dari pohonnya, artinya Gibran dan Kaesang mampu ya untuk memimpin kota Solo dan tidak beda jauh kemampuannya untuk sebagai pemimpin," kata Arief kepada wartawan, Sabtu (27/7).
Arief memandang, dua kakak beradik itu adalah pribadi yang mandiri, contohnya dalam bisnis. Jokowi, kata Arief, tak pernah jual pengaruh untuk kelangsungan bisnis Gibran dan Kaesang.
"Dan kalau kedua putranya salah satu bisa maju dipastikan akan terpilih dan kota Solo Juga semakin maju ya dan masyarakat kota akan lebih bahagia," ucapnya.
Dia yakin, Gibran atau Kaesang bisa memimpin kota Solo jauh lebih baik dari sekarang. Sebab, keduanya punya ambisi dan tanggung jawab moral untuk tetap menjaga kinerja sang ayah semasa menjadi walikota yang dikenal Surakarta tersebut.
"Dan tidak tertutup kemungkinan Kaesang dan Gibran punya kans besar sebagai pemimpin Indonesia masa depan nantinya," kata dia.
Meski demikian, bagi Arief, dua kakak beradik itu punya pilihan sendiri. Jokowi pun, kata dia, membebaskan anaknya bebas berkarir apa saja.
"Memang Kangmas Ini Orang Tua yang patut di contoh oleh para orang tua Indonesia dalam mendidik putra putrinya," pungkas Arief Poyuono.
Baca juga:
Gibran Masuk Bursa Cawalkot Solo: Kalau KPU Sudah Buka Pendaftaran Kabari
Politisi Golkar Tak Heran Gibran dan Kaesang Masuk Radar Pilwalkot Solo
Gibran dan Kaesang Masuk Bursa Calon Wali Kota Solo Versi Survei Unisri
PDIP Tanggapi Anak Jokowi Masuk Bursa Calon Wali Kota Solo Versi Survei Unisri
Gibran-Kaesang Masuk Bursa Cawalkot Solo, Jokowi Persilakan Terjun ke Politik
VIDEO: Komentar Jokowi Soal Gibran-Kaesang Masuk Bursa Calon Wali Kota Solo
Jika Penuhi 3 Syarat, NasDem Pertimbangkan Dukung Gibran & Kaesang di Pilwalkot Solo