Golkar Akui 10 Daerah Basis Pemilihnya Belum Utuh Dukung Jokowi-Ma'ruf
Ketua DPP Partai Golkar Ace Hasan Syadzily mengatakan partainya terus melakukan berbagai cara untuk membuat kadernya satu suara mendukung pasangan capres-cawapres Joko Widodo dan Ma'ruf Amin.
Ketua DPP Partai Golkar Ace Hasan Syadzily mengatakan partainya terus melakukan berbagai cara untuk membuat kadernya satu suara mendukung pasangan capres-cawapres Joko Widodo dan Ma'ruf Amin. Salah satunya dengan cara mengidentifikasi daerah basis Partai Golkar yang masih melekatkan dukungan pada Pemilu 2014 di mana Golkar melabuhkan dukungan pada Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa.
Salah satu daerah yang teridentifikasi kadernya belum mendukung Jokowi-Ma'ruf seutuhnya adalah Sumatera dan Banten.
-
Apa yang diraih Partai Gerindra di Pemilu 2019? Pada Pemilu 2019, perolehan suara Partai Gerindra kembali naik, walau tidak signifikan. Partai Gerindra meraih 12,57 persen suara dengan jumlah pemilih 17.594.839 dan berhasil meraih 78 kursi DPR RI.
-
Mengapa Pak Jokowi diundang ke Apel Kader Partai Gerindra? Bapak Presiden diundang acara Apel Kader Partai Gerindra pada hari Sabtu, 31 Agustus 2024 Pukul 19.00 WIB. Rencana Bapak Presiden akan hadir dan memberi Sambutan
-
Siapa yang menjadi Presiden dan Wakil Presiden di Pilpres 2019? Berdasarkan rekapitulasi KPU, hasil Pilpres 2019 menunjukkan bahwa pasangan calon 01, Joko Widodo-Ma'ruf Amin, meraih 85.607.362 suara atau 55,50%, sementara pasangan calon 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, meraih 68.650.239 suara atau 44,50%.
-
Siapa saja yang ikut dalam Pilpres 2019? Peserta Pilpres 2019 adalah Joko Widodo dan Prabowo Subianto.
-
Partai apa yang menang di Pemilu 2019? Partai Pemenang Pemilu 2019 adalah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dengan persentase suara sebesar 19.33% atau 27,05 juta suara dan berhasil memperoleh 128 kursi parpol.
-
Bagaimana tanggapan Prabowo atas Jokowi yang memenangkan Pilpres 2014 dan 2019? Prabowo memuji Jokowi sebagai orang yang dua kali mengalahkan dirinya di Pilpres 2014 dan 2019. Ia mengaku tidak masalah karena menghormati siapapun yang menerima mandat rakyat.
"Seperti daerah Sumatera karena kita tahu di daerah Sumatera Pak Jokowi masih belum terlalu begitu kuat, maka sebetulnya kita akan memaksimalkan Partai Golkar, memang kekuatan Partai Golkar di daerah tersebut belum begitu kuat terasosiasi dengan Pak Jokowi," kata Ace kepada wartawan, Rabu (19/12).
Ace mengungkapkan setidaknya ada 10 daerah yang teridentifikasi tidak belum seutuhnya mendukung Jokowi-Ma'ruf. Namun, nantinya daerah tersebut akan terus dimaksimalkan untuk bisa mendukung pasangan capres-cawapres nomor urut 01 itu.
"Riau atau Banten, kemudian mungkin Sumatera Utara (Sumut) ya, kita identifikasi ada 10, kira-kira tiga daerah yang akan dimaksimalkan untuk memenangkan Pak Jokowi, Golkar akan maksimal untuk itu," ujarnya.
Menurutnya Jokowi memang memiliki kekuatan besar yang berasal dari PDI Perjuangan di pulau Jawa. Karena itu, lanjut dia, Golkar akan berusaha keras untuk menyumbang elektabilitas Jokowi-Ma'ruf melalui caleg-calegnya di daerah.
"Struktur dan para caleg ini diminta bekerja maksimal dengan door to door kampanye dan micro targeting, terutama dengan menggunakan sosial media," ucapnya.
Sebelumnya, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengklaim dukungan kadernya di akar rumput terhadap pasangan capres-cawapres petahana nomor urut 01 Presiden Joko Widodo-Ma'ruf Amin semakin menanjak. Menurutnya, jumlah kadernya yang mendukung Jokowi-Ma'ruf sudah mencapai 75 persen.
"Sudah bertahap, sekarang sudah di atas 75 persen," kata Airlangga di Kantor DPP Partai Golkar, Jalan Anggrek Neli Murni,Jakarta Pusat, Selasa (18/12).
Baca juga:
Ketum Golkar Klaim Kader yang Dukung Jokowi-Ma'ruf Capai 75 Persen
Golkar Gelar Rapat Evaluasi Pemenangan Pemilu 2019
Golkar: Rakyat Makin Yakin Tidak Selayaknya Prabowo jadi Presiden
Survei Etos: 5 Parpol Lolos DPR RI, PDIP, Gerindra, Golkar, Demokrat & PKB
Resmikan Bappilu, Airlangga Minta Golkar Jambi Kampanyekan Keberhasilan Jokowi
4 Pro Kontra Ide Pembangunan Bebas Utang Ala Sandiaga