Golkar-PKB Bentuk Tim Inti Koalisi, Gerindra Diajak?
Partai Golkar dan PKB sepakat membentuk koalisi inti tim pemenangan Pemilu 2024. Hal itu, disampaikan usai Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin bertemu pada Rabu (3/5) di Plataran, Senayan, Jakarta.
Partai Golkar dan PKB sepakat membentuk koalisi inti tim pemenangan Pemilu 2024. Hal itu, disampaikan usai Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin bertemu pada Rabu (3/5) di Plataran, Senayan, Jakarta.
Koalisi inti tim pemenangan Pemilu 2024 ini, menjadi koordinator atau jembatan antara Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KIR) dan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB).
-
Kapan Partai Golkar didirikan? Partai Golkar bermula dengan berdirinya Sekber Golkar di masa-masa akhir pemerintahan Presiden Soekarno. Tepatnya tahun 1964 oleh Angkatan Darat digunakan untuk menandingi pengaruh Partai Komunis Indonesia dalam kehidupan politik.
-
Kenapa Partai Golkar didirikan? Partai Golkar bermula dengan berdirinya Sekber Golkar di masa-masa akhir pemerintahan Presiden Soekarno. Tepatnya tahun 1964 oleh Angkatan Darat digunakan untuk menandingi pengaruh Partai Komunis Indonesia dalam kehidupan politik.
-
Kapan Prabowo tiba di Kantor DPP Partai Golkar? Prabowo tiba sekitar pukul 17.00 WIB dengan mengenakan pakaian berwarna hitam dan celana berwarna hitam.
-
Bagaimana seharusnya kegiatan kepemudaan Partai Golkar dilakukan? Ilham menambahkan, acara diskusi merupakan jiwa kader Golkar di semua tingkatan. Ia mengapresiasi kegiatan diskusi yang digelar oleh para pemuda Partai Golkar. Namun, Ilham mengingatkan, setiap kegiatan kepemudaan Partai Golkar seharusnya diketahui dan mendapatkan izin dari pengurus DPP Partai Golkar.
-
Apa yang dimaksud dengan HKG PKK? Pembukaan Hari Kesatuan Gerak (HKG) TP PKK ke-51 Provinsi Maluku Utara dipusatkan di Kabupaten Pulau Taliabu berlangsung meriah.
-
Siapa yang mengucapkan terima kasih kepada Partai Golkar? Presiden terpilih periode 2024-2029 sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, mengucapkan terima kasih kepada Partai Golkar atas kerja keras memenangkan Prabowo-Gibran di Pilpres 2024.
Ketua DPP PKB Faisol Reza mengatakan, meskipun pihaknya membentuk koalisi inti untuk mewujudkan Koalisi Besar. Namun dia memastikan tidak akan meninggalkan Gerindra.
"Tidak ada yang ditinggal, besar kemungkinan masuk semua," kata Faisol, saat ditemui di Plataran Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (3/5).
Survei terbaru Prabowo Subianto.
Dia menjelaskan, sejak awal PKB sudah berkoalisi dengan Gerindra yang bernama KKIR. PKB juga mendukung Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto maju capres 2024.
"Tapi dalam proses seperti sekarang membahas detail-detailnya ini. Program pemenangan, program nanti kalau menang bagaimana. Kemudian proses pemenangan seperti apa. Nah, ini masih dalam pembahasan," ungkap Faisol.
Dia mengatakan, pihaknya juga sudah mengajak Gerindra mewujudkan Koalisi Besar. Selain itu, Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto juga beberapa kali sudah bertemu Prabowo.
"Nah, semua ini dalam proses pematangan politik. Kita berharap berujung seperti kira-kira harus happy dan menang," ujarnya.
Sementara itu, Ketua DPP Golkar Nusron Wahid menambahkan, pihaknya tidak masalah jika pada akhirnya hanya Golkar, PKB, dan Gerindra yang mengusung Prabowo capres.
Selain itu, pihaknya juga tak masalah jika nantinya PAN mengikuti langkah PPP mendukung Ganjar.
"Kalau ending berlebur tiga partai mengusung Prabowo, wakilnya bisa Airlangga, bisa Gus Muhaimin, ya itu urusan para ketum. Kita tim yang penting sudah siap," kata Nusron.
Ikuti perkembangan terkini seputar berita Pemilu 2024 hanya di merdeka.com
(mdk/rnd)