Golkar tak akan perdalam visi dan misi BG karena pernah tes Kapolri
Golkar hanya mengingatkan perlunya dukungan semua stakeholder pada BIN yang akan dipimpin Budi Gunawan.
Wakapolri Komjen Pol Budi Gunawan menjalani uji kepatutan dan kelayakan sebagai calon Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) di Komisi I DPR, Rabu (7/9) pagi. Anggota Komisi I DPR Bobby Adhityo Rizaldi menyampaikan bahwa Fraksi Partai Golkar mendukung penuh Budi Gunawan sebagai Kepala BIN, selama tidak ada peraturan undang-undang yang dilanggar dan sebagai dukungan untuk mengawal kebijakan Presiden Joko Widodo.
Fraksi Golkar di komisi I pun tidak perlu memberikan materi pendalaman visi dan misi yang disampaikan.
"Fraksi Partai Golkar, merasa tidak perlu lagi mendalami visi dan misi Pak BG, karena kapabilitasnya yang tidak perlu diragukan, selain sudah pernah diterima di paripurna DPR RI tempo hari dalam fit and proper test Kapolri," kata Bobby di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (7/9).
Menurut Bobby, Golkar hanya mengingatkan perlunya dukungan semua stakeholder pada BIN yang akan dipimpin Budi Gunawan, baik dari wewenang maupun anggaran. Hal ini, kata dia, untuk merespons tantangan radikalisme, terorisme, proxy war dan juga kemampuan digital intelligence terkini.
"Sesuai UU 17/2011, DPR memberi pertimbangan terhadap calon, dan sesuai dengan pasal 39 dan 40, dimana BIN sebagai koordinator intelijen negara, paparan visi dan misi BG terhadap program tersebut sangat baik, sehingga beliau layak menjadi Kepala Badan Intelijen yang baru tanpa catatan," tukasnya.